Ungaran (ANTARA News) - Ribuan warga Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, yang tergabung dalam jamaah Al-Khidmah memanjatkan do`a bersama untuk korban letusan Gunung Merapi dan tsunami di Mentawai.

Mereka berdoa di alun-alun Mini Ungaran Kabupaten Semarang, Sabtu malam mulai pukul 18.00 WIB. Acara itu bersamaan dengan Haul Akbar Kabupaten Semarang 2010 yang mengambil tema "Ungaran Berdzikir untuk Keselamatan Bangsa".

Ketua Al-Khidmah Kabupaten Semarang, Moch Zaenuri, mengatakan, tema tersebut sesuai dengan kondisi Indonesia yang saat ini bertubi-tubi dilanda bencana besar, seperti banjir bandang di Wasior, gempa dan tsunami di Mentawai dan yang masih berlangsung saat ini adalah erupsi Gunung Merapi.

"Intinya kita berdoa bersama, agar dapat menyelamatkan diri sendiri dan bangsa ini agar terhindar dari berbagai macam musibah, sekaligus mendoakan saudara-saudara kita agar diberikan ketabahan" katanya.

Ia mengatakan, rangkaian acara pada kegaiatan berdoa bersama ini adalah di mulai dengan Sholat Maghrib berjama'ah, istighotsah, dan pembacaan surat Yasin. Setalah itu dilakukan pembacaan Manaqib, sambutan-sambutan, tausiyah dan do'a.

"Ratusan Kyai akan memimpin do'a, bersama-sama dengan ribuan umat dari penjuru Kabupaten Semarang dan sekitarnya," katanya.

Ketua Panitia Acara Berdoa Bersama Untuk Korban Bencana dan Haul Kabupaten Semarang, Abdullah Maskur, mengatakan, jamaah yang hadir dalam acara ini diperkirakan mencapai 15 ribu orang.

Menurut dia, acara ini dilaksanakan di alun-alun Ungaran karena dinilai paling strategis juga mengandung nilai inklusif.

"Banyak simpatisan majlis dzikir kami yang berasal dari orang kebanyakan yang kurang familiar dengan masjid, karena merasa dirinya belum pantas. Kalau tempatnya di masjid kami khawatir mereka sungkan untuk datang," katanya.

Di sela-sela acara pengajian, panitia juga memutarkan kotak amal yang rencananya akan disumbangkan kepada korban erupsi Gunung Merapi.

(ANT/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010