Pada Selasa sore saat hujan menyambut kedatangan Obama di ibukota, di SDN tersebut hanya terdapat empat orang di ruang tamu yang menonton siaran langsung kedatangan Presiden AS itu.
"Dulu sih, waktu dia rencananya akan datang, semua dicat baru, dibersihin, terus secret service (Paspampres Presiden AS) berjaga terus. sekarang tidak ada," kata Adang, komandan Satpam SD tersebut.
Daun-daun yang gugur bertebaran di lapangan basket dan di berbagai pojok halaman sekolah. Sapu taman tergeletak di halaman.
"Pagi tadi ada wartawan ke sini, tapi selanjutnya tak ada siapa-siapa dari aparat," kata Adang.
Akhir pekan lalu, Kepala Sekolah SDN 01 Menteng Besuki, Hasimah, mengatakan sekolahnya tidak melakukan persiapan khusus atas rencana kedatangan Obama kali ini. "Takut kecewa lagi seperti beberapa waktu lalu," kata Hasimah.
Dia mengatakan, SDN 01 Menteng sudah dua kali mempersiapkan diri untuk menyambut kedatangan alumni kehormatannya. Dia mengaku dapat memahami alasan pembatalan kunjungan Obama ke Indonesia beberapa waktu lalu. "Tapi untuk para murid kecewa, mereka kecewa."
Ia juga mengatakan antusiasme kali berbeda karena tak banyak pihak yang "ikut" sibuk seperti dulu, misalnya para wartawan datang ke SDN Menteng tersebut. Dia membandingkan dengan suasana bulan Maret, ketika itu Ikatan Alumni SD Besuki dan para wartawan berdatangan ke SD tersebut.
"Sekarang kondisinya biasa saja dan tidak ada persiapan apapun, termasuk kunjungan dari rekan-rekan sekolah Obama seperti waktu itu," kata Hasimah.
Dia mengatakan tak mau "bersikap berlebihan" mengenai persiapan penyambutan kedatangan Obama. "Tapi jika pada menit terakhir ada konfirmasi kedatangannya ke sini kami siap menyambutnya," kata Hasimah.
(Ber/A038/BRT)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010