Masuk Mal Grand Indonesia wajib unduh aplikasi Peduli Lindungi

Harus diunduh dulu aplikasi Peduli Lindungi

Jakarta (ANTARA) - Pengunjung Mal Grand Indonesia wajib mengunduh aplikasi Peduli Lindungi di telepon seluler mereka sebagai syarat untuk masuk ke pusat perbelanjaan itu guna memverifikasi bukti vaksin.

"Harus diunduh dulu aplikasi Peduli Lindungi, kemudian 'scan' di 'barcode' yang ada di papan. Jadi, ada sistem 'check in' untuk bisa masuk," kata salah satu petugas keamanan Grand Indonesia, Fahmi, di Jakarta, Selasa.

Pusat perbelanjaan di Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat, tersebut mulai Selasa kembali dibuka secara operasional dengan sejumlah ketentuan, salah satunya hanya pengunjung yang sudah divaksin yang bisa masuk ke dalam mal.

Berdasarkan pantauan Antara, terlihat adanya antrean masuk mal namun tidak signifikan, karena hanya beberapa pengunjung dan pengemudi daring yang ingin mengambil "order" makanan di mal Grand Indonesia.

Sebelum diperiksa tas dan barang bawaan pengunjung, petugas memastikan aplikasi Peduli Lindungi telah diunduh.

Di aplikasi tersebut, pengguna harus mendaftarkan alamat email atau nomor telepon sebelum bisa mengakses aplikasi.

Setelah diakses, terdapat ikon untuk melakukan "scan" QR Code.

Pengunjung cukup mendekatkan QR Code yang sudah dipasang di papan pintu masuk East Mall dan West Mall Grand Indonesia.

Setelah di-scan, pengunjung tinggal menyentuh tombol "check in" pada aplikasi. Petugas pun mempersilakan masuk dengan memperlihatkan bukti vaksin yang sebelumnya sudah diunduh di aplikasi yang sama.

Sistem "check in" yang diterapkan di Mal Grand Indonesia (GI) memperlihatkan berapa jumlah pengunjung yang sudah masuk, sehingga dapat diketahui kapasitas saat itu juga (real time).

Saat pengunjung ingin meninggalkan mal, mereka juga harus melakukan "scan" QR Code di pintu keluar untuk "check out".

Situasi hari pertama Grand Indonesia beroperasi kembali saat penyesuaian PPKM Level 4, Jakarta Pusat, Selasa (10/8/2021) ANTARA/Mentari Dwi Gayati

Dari pantauan Antara pada sore hari, hampir seluruh gerai (tenant) baik yang menjual barang esensial dan non esensial telah beroperasi. Namun demikian, jumlah pengunjung di hari pertama pembukaan masih sepi.

Para pengunjung pun nampak antusias memasuki gerai baju di lantai 1 East Mall GI karena penawaran potongan diskon yang menarik perhatian.

"Kebetulan mau ke supermarket, tapi baru tahu semua toko baju sudah buka. Ternyata banyak yang diskon, jadi mau lihat-lihat sebentar," kata Hanny, salah satu karyawan swasta di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat.