Pemilihan juri untuk sidang R Kelly dimulai

Jakarta (ANTARA) - Sidang tuduhan perdagangan perempuan yang dilakukan penyanyi R&B R. Kelly dimulai dengan pemilihan juri di pengadilan Brooklyn, New York City, Senin (9/8) waktu setempat, setelah mengalami beberapa kali penundaan.

Mengutip laporan Reuters pada Selasa, ratusan calon juri telah mengisi kuisioner setebal 22 halaman. Kehadiran juri ini bertujuan untuk memastikan Kelly mendapatkan persidangan yang adil.

Persidangan di hadapan Hakim Distrik AS Ann Donnelly akan dimulai pada 18 Agustus mendatang dan kemungkinan berlangsung selama beberapa minggu.

Jaksa federal menuduh Kelly memimpin perusahaan yang terdiri dari manajer, pengawal, dan staf lainnya yang membantunya merekrut perempuan untuk seks dan produksi pornografi.

Kelly telah mengaku tidak bersalah atas sembilan dakwaan mencakup di antaranya tuduhan pemerasan, penyuapan, pemerasan. Ia diduga menuntut "komitmen mutlak" terhadap para korban, serta mengisolasi korban dari teman dan keluarga dan memaksa mereka memanggilnya sebagai "Ayah".

Berdasarkan surat dakwaan, Kelly diduga menganiaya lima korban, tiga di antaranya berusia di bawah umur saat dugaan pelecehan tersebut. Para korban dengan nama samaran “Jane Doe #2” hingga “Jane Doe #6” diharapkan untuk memberi kesaksian.

Jaksa juga mendakwa Kelly dengan dugaan menyuap seorang pejabat Illinois untuk mendapatkan identitas palsu penyanyi Aaliyah pada tahun 1994. Identitas palsu tersebut menunjukkan keterangan usia Aaliyah 18 tahun, padahal saat itu ia berusia 15 tahun. Identitas palsu digunakan agar Kelly bisa menikahinya secara diam-diam.

Dalam dokumen pengadilan, Aaliyah yang telah meninggal pada tahun 2001 silam diidentifikasi sebagai “Jane Doe #1”. Hakim Donnelly akan memberi kesempatan kepada jaksa untuk membuktikan dugaan tersebut.

Hakim juga mengatakan jaksa dapat memberikan bukti bahwa Kelly menganiaya perempuan lain termasuk terkait bukti rekaman audio Kelly berteriak dan menyerang korban. Dia juga mengatakan seorang laki-laki yang diduga korban akan bersaksi bahwa Kelly melecehkannya secara seksual.

Kelly, yang bernama lengkap Robert Sylvester Kelly, telah dipenjara selama lebih dari dua tahun.

Salah satu pengacaranya mengatakan pada pekan lalu bahwa "dana Kelly telah habis" dan Kelly membutuhkan pakaian baru selama pengadilan berlangsung karena berat badannya bertambah di penjara.

Melansir The Guardian, Selasa, pengacara pembela Devereaux Cannick mengatakan Kelly membutuhkan pakaian baru selama pengadilan berlangsung karena berat badannya bertambah di penjara. Ia juga meminta agar transkrip pengadilan diberikan tanpa biaya karena Kelly sudah tidak memiliki penghasilan karena tidak bekerja selama dua tahun.