Kontingen Indonesia Diterima Presiden Jumat

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menerima sekaligus melepas Kontingen Olahraga Indonesia yang akan mengikuti Asian Games Ke-16 di Guangzhou, China, 12-27 November mendatang. Kontingen akan diterima dan dilepas Presiden di Istana Negara, Jakarta, Jumat sore, demikian dinyatakan Ketua Umum KONI/KOI Pusat Rita Subowo di Jakarta, Rabu petang.

Sebelum diterima Presiden, menurut rencana, Kontingen akan dikukuhkan lebih dulu oleh Menpora Andi Malarangeng bersama-sama dengan Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo di Gedung Serbaguna, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat siang. "Teknisnya kontingen akan dikukuhkan dulu baru setelah itu bertolak menuju ke Istana Negara untuk diterima Presiden," tutur Rita.

Kontingen Indonesia berjumlah sekitar 300 personel, terdiri dari atlet, pelatih, manajer, wasit, dokter, masseur, dan ofisial lainnya. Rombongan besar Kontingen Indonesia dijadwalkan akan bertolak dari Jakarta ke Guangzhou pada 10 November pagi. Rombongan akan menuju Guangzhou menggunakan pesawat terbang Garuda Indonesia.

Indonesia akan mengikuti pertandingan 25 dari 42 cabang olahraga yang dipertandingan di Guangzhou nanti. Kontingen Indonesia menargetkan memperbaiki peringkat dari posisi ke-22 (dua emas, empat perak, 14 perunggu) pada Asian Games Ke-15 di Doha, Qatar, 2006 lalu. Pesta olahraga empat tahunan itu akan diikuti oleh 45 negara.

Sebelumnya kontingen Indonesia akan dikukuhkan pada tanggal 7 November dan diterima Presiden tanggal 8 November. Namun jadwal ini berubah karena padatnya jadwal Presiden menerima sejumlah tamu negara, di antaranya Perdana Menteri Australia, Presiden Austria, dan Presiden AS, Barrack Obama antara tanggal 7 hingga 10 November. Karena itulah jadwal Presiden menerima Kontingen Indonesia dimajukan tanggal 5 November.

Selain rombongan besar yang akan berangkat tanggal 10 November, sejumlah atlet masih ada yang berlatih tanding ke luar negeri. Di antaranya atlet menembak berlatih tanding ke Jerman, gulat ke Rumania, loncat indah dan wushu ke China, panahan dan angkat besi ke Korea Selatan, balap sepeda ke Belanda. Para atlet ini akan langsung menuju Guangzhou dari tempat mereka berlatih tanding tersebut.

Sementara itu, China telah menyatakan siap menerima kontingen dari 44 negara. Menurut rencana pada hari jumat Perkampungan Atlet akan dibuka secara resmi. Situs web Asian games menyebutkan Kontingen China akan mendapat kehormatan sebagai kontingen pertama yang menempati Perkampungan Atlet. Kontingen tamu akan menyusul berdatangan antara tanggal 7 dan 12 Oktober.

Perkampungan atlet itu memiliki 49 bangunan apartemen, terdiri dari 3.590 apartemen dan 9.272 kamar. Di Perkampungan Atlet ini juga terdapat ruang makan berkapasitas 3.892 tempat duduk dan buka selama 24 jam. Panitia Penyelenggara telah menyiapkan 800 macam hidangan.

Perkampungan atlet tersebut terletak di Kota Asian Games yang luasnya mencapai 2,73 kilometer persegi. Di Kota Asian Games ini juga terdapat Perkampungan Media dan Perkampungan Petugas Teknis. Selama berlangsung Asian Games tersebut, Guangzhou diprediksi akan kedatangan sekitar 10.000 tamu terdiri atlet, ofisial, dan wartawan.(*)
(ANT-133/A020/R009)