Kopassus bagikan 1.000 paket sembako secara "door to door"

Tangerang (ANTARA) - Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD membagikan bantuan sosial (bansos) berupa 1.000 paket sembako secara door to door kepada warga desa binaan Kopassus yang terdampak pandemi COVID-19.

Komandan Grup 1 Kopassus, Kolonel Inf I Gede Putra Yasa di Tangerang, Sabtu mengatakan, bahwa kegiatan bhakti sosial saat ini pihaknya mengemas dalam wadah yang berbeda yaitu secara door to door agar mengurangi risiko kluster baru karena berkerumun dan sekaligus memberikan dukungan moril sehingga seluruh masyarakat tetap tenang dalam menghadapi pandemi COVID-19.

"Untuk pembagian 1.000 paket sembako ini kami lakukan secara door to door untuk mengurangi terjadinya kerumunan. Dan tentunya dalam pelaksanaan kegiatan itu kami laksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan." kata Dangrup 1 Kopassus.

Menurut dia, di tengah pandemi seperti ini perlu adanya kepedulian antarsesama, utamanya di bidang kesehatan dan perbaikan kondisi perekonomian masyarakat.

Oleh karena itu, dengan adanya kegiatan bhakti sosial ini diharapkan dapat menjaga kestabilan ekonomi dan dapat membantu kebutuhan sehari-hari masyarakat di tengah masa sulit seperti ini.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Komandan Grup 1 Kopassus atas perhatian dan dukungan yang diberikan kepada kami sehingga kami sangat terbantu utamanya dalam pemenuhan kebutuhan pokok di tengah masa pandemi covid-19 ini," ucapnya.

Sementara itu, Kasiter Grup 1 Kopassus selaku Ketua Pelaksana, Mayor Inf Adi Nofriadi Nata menyampaikan bahwa kegiatan bhakti sosial dibagikan di beberapa desa binaan Kopassus diantaranya seperti di Kelurahan Taman Baru, Desa Pejaten, Kelurahan Dranggong, Kelurahan Umbul Tengah.

Ia berharap, masyarakat dapat teringankan dengan adanya kegiatan ini dan semua bisa saling membantu antara sesama.

"Kami akan terus berinovasi untuk memberikan bantuan yang bernilai positif bagi masyarakat sekitar sehingga kita semua bisa bersatu dan tetap menjaga keutuhan wilayah NKRI," kata dia.