Setelah menyeberang kurang lebih 45 menit, seluruh pebalap dan perangkat perlombaan yang lain mempersiapkan diri untuk menuntaskan etape IX dengan jarak tempuh 137,5 km dan finis di Renon Denpasar Bali.
Sesuai dengan data terakhir, pebalap yang akan melakukan start di Gilimanuk sebanyak 82 orang dari 19 tim atau berkurang 11 pebalap dari jumlah awal saat start di Jakarta yaitu 93 orang.
Salah satu pebalap yang gagal melanjutkan perlombaan etape IX adalah juara etape VI Ferinanto dari United Bike Kencana Malang akibat tidak finis dietape VIII dari Surabaya menuju Jember, Senin (1/11).
Etape IX ini merupakan jalur pendek kedua setelah etape IV dari Pekalongan menuju Semarang. Pada jalur yang didominasi dataran ini dipastikan kompetisi akan lebih ketat karena selisih waktu antar pebalap di puncak klasemen kecil.
Pemegang puncak klasemen atau pemegang kaos kuning, yaitu Herwin Jaya dari Polygon Sweet Nice (PSN) Surabaya yang membukukan catatan waktu 22.01.03 akan mendapatkan tekanan dari rival terdekatnya Fatahilah Abdulah dari Pengprov ISSI Yogyakarta yang membukukan catatan waktu 22.01.17.
"Saya harus mempertahankan kaos kuning ini. Yang jelas saya akan bermain agresif dibandingkan etape-etape sebelumnya," kata Herwin Jaya saat dikonfirmasi.
Pada etape IX yang kompetisinya dipastikan akan lebih ketat akan melalui satu titik sprint di Monumen Adipura Tabanan atau KM 106,3. Dititik ini akan ditentukan siap yang berhak menjadi raja sprint dan berhak memakai kaos hijau Speedy Tour d`Indonesia 2010.
Hingga etape VIII, pebalap yang bertengger dipuncak klasemen sprint adalah Budi Santoso dari United Bike Kencana Malang dengan 16 poin dan dibawahnya Fatahilah Abdulah dari Pengprov ISSI Yogyakarta dengan 11 poin.
"Pokoknya saya mau berusaha mengambil kesempatan yang ada. Apalagi sprint dietape ini yang terakhir," kata Budi Santoso saat dikonfirmasi.
Setelah menyelesaikan etape IX ini, selanjutnya pebalap akan menyelesaikan etape Team Time Trial di Renon Depasar, Rabu (3/11). Pada etape ini seluruh pebalap akan menyelesaikan balapan sejauh 137,5 km.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010