Satgas Bali sebut kasus aktif COVID-19 capai 13.475 orang

Penambahan kasus harian di Provinsi Bali pada Jumat (6/8) 2021 sebanyak 1.239 orang

Denpasar (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali menyatakan hingga Jumat (6/8) malam jumlah kasus aktif atau pasien positif COVID-19 yang masih dalam perawatan di daerah itu sebanyak 13.475 orang.

"Jumlah kasus aktif hingga saat ini sebesar 16,04 persen dari total kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi sebanyak 83.988 orang," kata Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra di Denpasar.

Tidak hanya dirawat di rumah sakit (RS) rujukan, kata dia, mereka yang terkonfirmasi positif COVID-19 juga ada yang menjalani perawatan pada 26 tempat isolasi terpusat yang disiapkan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota.

Dewa Indra yang juga Sekda Bali itu merinci mereka yang dirawat di RS rujukan sebanyak 2.142 orang (15,90 persen), di tempat isolasi terpusat sebanyak 2.189 orang (16,24 persen) dan yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 9.144 orang (67,86 persen).

Kapasitas tempat isolasi terpusat sebanyak 3.147 tempat tidur. Sedangkan yang sudah terisi sebanyak 2.189 tempat tidur (69,56 persen) dan yang tersisa sebanyak 958 tempat tidur. (30,44 persen).

Sementara itu, kata dia, penambahan kasus harian di Provinsi Bali pada Jumat (6/8) 2021 sebanyak 1.239 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal dunia karena COVID-19 pada Jumat dilaporkan sebanyak 46 orang sehingga jumlah pasien yang meninggal dunia secara kumulatif sebanyak 2.377 orang (2,83 persen).

"Hari ini dilaporkan ada tambahan 1.521 orang yang sudah sembuh dari COVID-19. Secara kumulatif jumlah mereka yang sudah sembuh dari COVID-19 di Provinsi Bali menjadi sebanyak 68.136 orang (81,13 persen)," katanya.

Untuk mempercepat penanganan pandemi, kata dia, pemerintah telah melakukan upaya vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat.

Masyarakat Bali yang telah memperoleh vaksin tahap pertama sebanyak 3.086.828 orang dan yang telah mendapatkan vaksin tahap kedua sebanyak 1.052.418 orang.

Total vaksin yang sudah terdistribusi ke Bali sebanyak 4.775.660 dosis, dengan sisa stok vaksin sebanyak 1.098.636 dosis, demikian Dewa Made Indra.