Kenyataannya warganya memang antusias ikut vaksin
Jakarta (ANTARA) - Kelurahan Grogol Utara menyediakan sembako gratis berupa 5 kilogram beras dan bahan pokok lainnya kepada warga setempat yang mengikuti vaksinasi COVID-19.
Lurah Grogol Utara Sariman mengungkapkan pemberian sembako tersebut bertujuan untuk menarik minat warga menghadiri gerai vaksinasi yang telah disediakan oleh Polres Metro Jakarta Selatan.
Baca juga: Nakes di Jakarta Barat jalani vaksinasi tahap tiga
"Ya vaksinasi ini adalah membantu masyarakat, khususnya di RW 15 ini. Dengan adanya sembako itu diharap masyarakat mau vaksin dan intinya membantu menanggulangi pandemi. Kenyataannya warganya memang antusias ikut vaksin," kata Sariman di Jakarta, Jumat.
Sariaman mengatakan langkah ini diambil lantaran banyak kalangan masyarakat di wilayahnya yang enggan mengikuti vaksinasi.
Lebih lanjut dia menuturkan bahwa kegiatan tersebut berlangsung berkat kolaborasi dengan Satuan Reserse Narkoba Polres Jakarta Selatan yang menyediakan sembako dan dosis vaksin.
Baca juga: Puskesmas di Jakarta Timur beri tenaga kesehatan vaksin "booster"
"Berlangsung hari ini saja. Ada 200 vaksin dan sembako yang disediakan dan menyasar warga. Jadi mereka yang sudah disuntik vaksin baru dapat sembako," kata dia.
Sementara itu, Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah yang menyambangi gerai vaksinasi merdeka di wilayah tersebut mengatakan bahwa ini merupakan langkah nyata dari seluruh pihak guna mempercepat kekebalan komunal (herd immunity) di tengah masyarakat.
"Sebelumnya 50 warga disini terpapar COVID-19, kemudian sekarang mulai menurun, tinggal empat warga. Untuk menyehatkan warga kita membuka gerai vaksin melayani masyarakat disini," ujar Azis.
Baca juga: Peserta "Vaksin Merdeka" hari kelima capai 85.000 orang
Azis berharap dengan adanya gerai vaksinasi merdeka dapat mencapai "herd immunity" pada 17 Agustus mendatang.
"Kita Ingin memberikan hadiah bagi bangsa ini dan Insyah Allah herd immunity tercapai 17 Agustus nanti," tambah Azis.
Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021