Baghdad (ANTARA News/AFP) - Dua penjaga di gedung bursa efek Baghdad tewas dalam bentrokan dengan sejumlah pria bersenjata yang berusaha untuk merintangi perjalanan mereka ke gedung itu, Ahad.
"Empat pria bersenjata berusaha memaksakan jalan mereka ke gedung bursa Baghdad itu. Bentrokan meletus ketika penjaga-penjaga tersebut berusaha untuk menghentikan mereka, dan dua penjaga itu tewas," kata pejabat tersebut.
Menurut dia, para penyerang itu juga meledakkan bom di sebuah kendaraan yang diparkir dekat gedung tersebut, melukai empat warga sipil, kemudian melarikan diri dengan berjalan kaki ke gereja Sayidat al-Nejat yang berdekatan. Tempat itu termasuk di antara enam yang ditargetkan oleh pemboman mobil mematikan pada 1 Agustus 2004.
Jurubicara keamanan Baghdad Mayor Jendral Qassim Atta menyatakan polisi telah mengepung gereja itu, meskipun tidak jelas dengan segera apakah orang-orang bersenjata masih berada di dalam bangunan tersebut.
Beberapa warga di distrik Karada tempat drama itu terjadi mengatakan mereka telah mendengar satu ledakan keras dan bakutembak.
Kekerasan telah menurun di Irak sejak mencapai puncaknya pada 2006-2007, tapi pemboman mematikan dan penculikan masih rutin terjadi. (S008/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010