"Sekarang di Solo baru 69 persen, sekitarnya masih 38 persen. Kami mau bisa 75 persen akhir bulan (Agustus)," katanya di sela meninjau vaksinasi untuk siswa di SMAN 1 Surakarta, Kamis.
Baca juga: Kemenkeu: Tingkat vaksinasi rendah pengaruhi pemulihan ekonomi
Ia mengatakan untuk ketersediaan vaksinasi sejauh ini tidak ada masalah. Menurut dia stok vaksin untuk seluruh Indonesia mencapai 70 juta dosis.
"Kami main (memberikan vaksin) 10.000 (dosis) per hari (di setiap daerah)," katanya.
Selanjutnya, jika capaian vaksin sudah sesuai target maka daerah aglomerasi di Soloraya akan dilonggarkan secara bertahap.
Baca juga: Realisasi vaksinasi lansia di Jaksel capai 32 persen
"Kami buka pelan-pelan, tetapi kami cermati betul supaya pedagang bisa beroperasi. Tetapi harus vaksin, bermasker, jaga jarak," katanya.
Selain itu, dikatakannya, yang tidak kalah penting adalah upaya 3T, yakni "testing" (pengetesan), "tracing" (penelusuran), dan "treatment" (perawatan).
"Yang kedua 'tracing' dan 'testing' jadi penting karena 'treatment'-nya sudah bagus," katanya.
Baca juga: Satgas Bangka catat vaksinasi dosis pertama capai 100 persen
Sementara itu, mengenai kesiapan Asrama Haji Donohudan (AHD) sebagai rumah sakit darurat COVID-19, dikatakannya, sudah dalam kondisi siap beroperasi.
"Donohudan besok sudah siap, hari ini siap juga," katanya.
Pada kunjungan tersebut, Luhut didampingi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka.
Pewarta: Aris Wasita
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021