Pelari putri AS Allyson Felix saat beraksi di babak penyisihan pertama 400m putri Olimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Tokyo, Jepang, pada 3 Agustus 2021 (ANTARA/REUTERS/ALEKSANDRA SZMIGIEL)

Pembela kaum ibu

Tokyo 2020 sendiri akan menjadi Olimpiade terakhir yang diikuti Allyson Felix karena ibu dari seorang anak usia tiga tahun itu menyatakan akan pensiun sebelum Olimpiade berikutnya digelar di Paris pada 2024.

Dia bersyukur masih bisa pentas pada ajang olahraga terbesar di dunia ini.

"Senang rasanya bisa berlanjut (berlomba)," kata Felix setelah menjadi yang tercepat dalam kualifikasi heat 400m dengan catatan waktu 50,84 detik, dua hari lalu.

Sehari setelah itu dalam semifinal, dia mencatat waktu terbaik kedua di bawah Stephenie Ann McPherson dengan 49,89 detik.

Felix mengaku selalu sangat menikmati penampilan terakhirnya di panggung Olimpiade.

"Sudah tentu saya mencintai cabang olahraga ini," kata dia seperti dikutip AFP. "Sudah begitu banyak menyita waktu hidup saya dan saya kira itu sebabnya mengetahui bahwa karena ini bakal menjadi masa terakhir saya, maka ini begitu berarti bagi saya."

Ini untuk pertama kalinya peraih sembilan medali Olimpiade dari empat Olimpiade terdahulu itu berlomba dalam Olimpiade sambil menyandang status ibu.

Tiga tahun lalu pada 2018 dia melahirkan bayi yang kemudian dia namai Camryn lewat operasi caesar darurat. Sejak melahirkan secara caesar ini dia menjadi penyambung lidah untuk hak-hak kaum ibu pekerja.

"Menjadi ibu mengubah segalanya," kata Felix. "Status ini memberi saya dorongan yang berbeda. Saya dibuat menjadi memiliki begitu banyak tantangan. Jadi saya kira saat ini menjadi lebih berarti lagi berada di ajang ini dalam posisi sebagai ibu."

Tapi suara lantangnya membela hak kaum ibu pekerja membuat dia terpaksa berpisah dengan Nike yang lama mensponsorinya, pada 2019, karena mengkritik raksasa perlengkapan olahraga itu setelah memangkas gajinya selagi dia hamil, lewat tulisannya di New York Times pada 2019.

Nike sendiri terpaksa mereformasi kebijakannya untuk atlet-atlet yang disponsorinya yang tengah hamil.

Setelah itu, Felix meluncurkan lini sepatu dan sepatu larinya sendiri yang dia namai "Saysh". Sepatu ini dia kenakan dengan bangga di Stadion Olimpiade, dua hari terakhir lalu, dan mungkin akan dipakainya lagi esok Jumat.

"Saya bangga sekali kepada apa yang kami perjuangkan dan kepada apa yang tengah kami bangun serta kepada fokus terhadap kaum perempuan yang sudah terlalu lama diabaikan," kata dia.

Bersama perusahaan apparel Athleta dan Women's Sports Foundation, dia juga meluncurkan prakarsa "The Power of She Fund: Child Care Grants" untuk membantu menutupi biaya penitipan anak yang mesti ditanggung para atlet profesional berstatus ibu yang mesti bepergian karena mesti berlomba.

Baca juga: Felix Rayakan Hat-Trick Gelar Dunia 200m

Selanjutnya inspirasi terbesar

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021