Gorontalo (ANTARA News) - Bank Indonesia menghimbau masyarakat untuk meningkatkan jumlah tabungannya di bank, karena hal tersebut bisa membantu perekonomian suatu daerah.

Menurut Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution, Indonesia merupakan negara yang tingkat tabungannya tidak cukup untuk membiayai investasi.

Akibatnya, Indonesia menggantungkan diri pada Penanaman Modal Asing (PMA), agar bisa membiayai berbagai investasi dalam negeri.

"Contohnya bila tabungan seseorang hanya berjumlah 20 juta dan tidak ditambah lagi, maka bunga yang ada tidak cukup untuk membiayai investasi," jelasnya, usai melantik Pemimpin BI Gorontalo yang baru, Jumat.

Hal itu, kata dia tak hanya akan berimbas pada bank, namun kepada masyarakat umum, sehingga pemerintah dan perbankan harus bisa memberdayakan masyarakat untuk terus menabung.

Selain menghimbau masyarakat menabung, pemerintah dan BI juga meluncurkan kredit tanpa bunga, melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Dengan KUR ini, tabungan sekecil apapun misalnya lima puluh ribu rupiah, jumlahnya tetap dan tak dikenakan biaya administrasi dan biaya lainnya," tambahnya.

Ia berharap KUR mampu memberikan nuansa lain dalam membangun perekonomian daerah, khususnya yang sedang berkembang seperti Gorontalo.(*)

D015/M031

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010