Kami menyambut baik keputusan PSSI tersebut dan siap untuk menjalankan protokol kesehatan ketat, serta menyukseskan program vaksinasi

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Manajemen Arema FC menyatakan siap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat pada pelaksanaan Liga 1 2021, usai Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan liga akan dimulai pada 20 Agustus 2021.

Media Ofiser Arema FC Sudarmaji, di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa mengatakan bahwa, tim berjuluk Singo Edan menyambut baik keputusan PSSI untuk memulai Liga 1, dan akan terus mendukung upaya penanganan COVID-19 di dalam negeri.

"Kami menyambut baik keputusan PSSI tersebut dan siap untuk menjalankan protokol kesehatan ketat, serta menyukseskan program vaksinasi,” kata Sudarmaji.

Baca juga: LIB: jadwal 'kick off' Liga 1 masih bisa berubah

Sudarmaji menjelaskan, saat ini, Arema FC juga memulai kampanye untuk penggunaan masker ganda sebagai upaya untuk meminimalisasi paparan virus Corona. Penggunaan masker ganda yakni masker medis, dan masker kain, dinilai mampu mencegah percikan droplet.

Selain itu, lanjutnya, Arema FC juga melakukan kerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mendistribusikan masker kepada masyarakat. Arema FC, selalu mengikuti perkembangan terkait penanganan pandemi COVID-19.

"Perkembangan demi perkembangan kami ikuti, termasuk rekomendasi dari praktisi kesehatan, demikian juga dengan penggunaan masker ganda yang terus kami sosialisasikan. Arema FC juga bekerjasama dengan BNPB dalam hal pendistribusian masker," katanya.

Kemudian, yang tidak kalah penting, lanjut Sudarmaji, Arema FC juga melakukan pendekatan kepada para suporter Singo Edan, dengan memberikan sosialisasi agar bisa menyaksikan pertandingan dari rumah, dan tidak datang ke stadion karena menimbulkan kerumunan.

Baca juga: PSSI: Liga 1 musim 2021-2022 dimulai 20 Agustus 2021

"Kampanye untuk mendukung tim kesayangan dari rumah, terus kami galakkan. Hal itu bisa diterima dengan baik oleh suporter," tambahnya.

Arema FC dan klub-klub lainnya serta pihak-pihak yang memiliki kepentingan dalam penyelenggaraan sepak bola khususnya Liga 1, telah menunggu keputusan digelarnya kompetisi Liga 1 2021-2022.

Bahkan di tingkat klub khususnya Arema FC juga sudah melakukan simulasi protokol kesehatan yang dimulai sejak digelarnya Piala Menpora 2021 lalu. Arema FC juga mendorong pelaksanaan vaksinasi yang bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok dari virus corona.

PSSI memastikan Liga 1 2021-2022 akan dimulai pada 20 Agustus 2021. Keputusan tersebut diambil PSSI, dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), usai melakukan konsultasi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, serta Polri.

Pelaksanaan Liga 1, akan berlangsung tanpa kehadiran penonton di stadion. Namun, situasi tersebut dapat berubah sesuai dengan perkembangan COVID-19 di dalam negeri. Pelaksanaan pertandingan akan dilakukan di zona hijau, atau wilayah dengan risiko rendah penularan COVID-19.

Baca juga: LIB: Liga 2 2021 dibagi dalam empat grup sesuai rencana

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021