Menkominfo: Rumah Digital Indonesia wujud kecepatan adaptasi teknologi

Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Johnny G Plate mengatakan laman Rumah Digital Indonesia yang bisa diakses sepanjang bulan Agustus merupakan wujud kecepatan adaptasi teknologi digital Tanah Air serta ketangguhan bangsa di masa pandemi.

"Gagasan Rumah Digital Indonesia ini adalah gagasan luar biasa karena Rumah Digital menjadi bagian penting di dalam perayaan di bulan kemerdekaan," kata Menkominfo Johnny dalam jumpa pers daring, Jumat.

"Ini adalah wujud ketangguhan bangsa dan negara, juga wujud kecepatan adaptasi yang mungkinkan bahwa keterbatasan di masa pandemi tidak menghalangi kita sebagai bangsa dalam penghayatan kita terhadap nilai nasionalisme dan patriotisme, serta secara khusus menyediakan ruang untuk munculkan kegembiraan masyarakat akan Hari Kemerdekaan Indonesia," imbuhnya.

Lebih lanjut, Menteri Johnny mengatakan pihaknya mendukung penuh kehadiran Rumah Digital Indonesia karena platform digital ia gambarkan sebagai "satu tarikan napas" serta tugas kokoh Kominfo untuk mendorong inovasi teknologi yang membawa solusi dan manfaat bagi masyarakat.

"Ini adalah kecepatan adaptasi dalam pemanfaatan teknologi digital untuk merayakan kemerdekaan, serta ekspresi kegembiraan kita," ujarnya.

Rumah Digital Indonesia juga menyediakan ruang-ruang yang bisa dikunjungi secara virtual oleh masyarakat. Salah satunya adalah ruang mengenai literasi digital, yang menurut Menkominfo penting untuk dipahami oleh masyarakat serta talenta digital dalam negeri. Ada pun literasi digital meliputi soal cakap digital, etika di ruang digital, budaya digital, dan keamanan digital.

Selanjutnya, ada juga Ruang Pasar Lokal yang mewadahi para pelaku UMKM untuk berjualan secara daring.

"Infrastruktur digital terus dibangun oleh Kominfo dan operator seluler. Jangan sampai ruang digitalnya tidak kita kuasai. Ruang digital ini juga akan mendukung pasar lokalnya, mendukung UMKM biar menguasai ruang digital kita," kata Menkominfo.

"(Ruang Pasar Lokal Rumah Digital) Berhubungan langsung dengan UMKM yang sudah (digitally) on boarding. Jadi, (Rumah Digital Indonesia) bukan cuma untuk merayakan 17-an, tapi juga menghantarkan (masyarakat dan UMKM) masuk ke dunia digital," imbuhnya.

Lebih lanjut, Menteri Johnny berharap, kehadiran Rumah Digital Indonesia di bulan kemerdekaan bisa menjadi wadah partisipasi yang inklusif dan kolaboratif bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Rumah Digital adalah wujud ekspresi dan inovasi di bulan kemerdekaan agar tetap semangat tetap menyala di tengah pandemi... Inovasi dan produktivitas perlu dilakukan, khususnya (secara) digital, agar Indonesia terus terhubung, terkoneksi, menuju Indonesia Maju," kata dia.

Sementara itu, Rumah Digital Indonesia bisa diakses mulai tanggal 1 Agustus melalui rumahdigitalindonesia.id.