Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jumat sore, menerima sejumlah aktivis Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara di Kantor Kepresidenan, Jakarta, untuk membahas rencana Seminar Nasional dan Temu Nasional BEM Nusantara ke-III.

Presiden menerima para aktivis mahasiswa itu sekitar pukul 17.00 WIB, didampingi Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, dan Menpora Andi Malarangeng.

Aktivis mahasiswa yang diterima presiden adalah Mitra Wijaya Putra (Presiden Mahasiswa BEM Universitas Trisakti), Alberth Hama May (Presiden Mahasiswa BEM UKI Tomohon, Sulawesi Utara), Thomas Warijo (Ketua BEM Universitas Cederawasih, Jayapura), Atma Winata Nawawi (Deklarator BEM Nusantara Jabodetabek), dan Albertho Mansawan (Ketua BEM FISIP-Universitas Cenderawasih).

Beberapa aktvis mahasiswa itu diterima langsung dan menjabat tangan presiden secara bergantian. Sesaat kemudian, mahasiswa dari beberapa universitas dipersilakan masuk ruang pertemuan.

Para aktivis mahasiswa itu menyatakan akan menggelar Seminar Nasional dan Temu Nasional BEM Nusantara ke-III dan meminta presiden membuka acara itu.

Seminar Nasional dan Temu Nasional BEM Nusantara ke-III akan dilaksanakan di Jayapura pada 22-25 November 2010. Tema kegiatan itu adalah "Mewujudkan Komitmen dan Konsistensi Mahasiswa se-Nusantara Demi Terciptanya Masyarakat Adil dan Makmur."

Presiden Yudhoyono pernah menerima sejumlah aktivis mahasiswa untuk membahas pembukaan Seminar Nasional dan Temu Nasional BEM Nusantara ke-II pada 8 Mei 2007.(*)

F008*P008/AR09

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010