Bangli (ANTARA News) - Mapolres Bangli memburu tujuh orang bertopeng berkendara AVP berwarna biru dan menggelar razia untuk menangkap orang yang diduga teroris itu.
Razia digelar di Jalan Brigjen Ngurah Rai, depan Kantor pemda Bangli, terutama terhadap mobil jenis AVP.
"Razia digelar serangkaian operasi patuh, dan juga untuk target utama mobil AVP Biru yang diduga dibawa teroris," kata Kepala Bagian Operasional Mapolres Bangli, AKP Agung Rai Laba disela-sela operasi, Jumat.
Razia digelar setelah polisi mendapatkan laporan dari warga Dusun Griya Kelempung, Desa Jehem, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli bernam Mikel Hasan yang mengaku melihat Zuzuki AVP warna Biru Kamis pukul 01.30 wita.
"Saya mengintip dari tembok rumah, karena anjing banyak menggonggong, tampak tujuh orang turun dari mobil AVP biru itu, " jelasnya.
Tujuh orang mengenakan pakaian hitam-hitam itu memperbaiki ban mbil mereka yang pecah.
Menurut Mikel, lima orang turun dari mobil untuk memperbaiki ban, sedangkan dua orang lainnya berjaga-jaga depan mobil. " Semua orang itu semuanya membawa senjata dan menggunakan penutup wajah, " katanya.
Ia mengatakan mobil lalu pergi menuju selatan ke arah Kecamatan Tembuku.
Anehnya, jelas Putu Yasa, mobil meninggalkan bungkusan yang ketika dicek ternyata 13 peluru laras panjang yang identik untuk senjata AK 47 dan M 16.(*)
ANT/AR09
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010