Memang benar jumlah nakes baik dokter, tenaga perawat hingga analis saat ini banyak yang terpapar COVID-19, kata Jubir Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura Dr. Nyoman Antari kepada Antara, Selasa di Jayapura.
Diakui, dari jumlah tersebut 115 orang diantaranya bertugas di puskesmas sedangkan lainnya di RSUD Jayapura, RS Dian Harapan dan RS Bhayangkara.
Baca juga: Nakes Puskesmas Kwano berstatus probable COVID-19 meninggal
Baca juga: Usai 54 nakes positif, RS Provita Jayapura mulai dibuka terbatas
Akibat banyaknya nakes yang terpapar, tiga puskesmas dilaporkan menutup sementara layanan kesehatan kepada masyarakat.
Namun, bagi warga yang ingin berobat dipersilahkan menelpon call center yang sudah ada di setiap puskesmas dan dilayani secara on-line, kata Dr. Nyoman Antari.
Dr. Nyoman yang juga menjabat Ka dinkes Kota Jayapura mengakui, walaupun nakes banyak yang terpapar namun pihaknya tetap berupaya semaksimal mungkin melakukan pelayanan kesehatan dengan sistem daring.
"Saya sudah berpesan kepada kepala puskesmas agar tidak memaksakan diri dalam pelayanan di masa pandemi COVID-19 dengan melayani langsung karena dapat dilakukan secara daring," kata dr Nyoman Antari.
Hingga Senin (26/7) secara kumulatif tercatat 11.159 orang positif COVID-19, 9.422 orang sembuh, 1.523 orang dirawat dan 214 orang meninggal.
Baca juga: Sejumlah 240 tenaga kesehatan di Kota Jayapura positif COVID-19
Baca juga: RS di Kota Jayapura batasi pelayanan akibat nakes positif COVID-19
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021