Jakarta (ANTARA) - Indeks FTSE 100 di bursa saham London jatuh pada awal perdagangan hari Selasa, dipimpin oleh saham asuransi dan pertambangan, sementara produsen Lysol, Reckitt Benckiser anjlok paling dalam karena perkiraan penjualan kuartalan meleset dari perkiraan para analis.

Reckitt turun 7,6 persen ke level terendah sejak Maret 2020 setelah meleset dari perkiraan analis untuk penjualan kuartal kedua, karena permintaan menurun.

Indeks FTSE 100 turun 1 persen persen dengan asuransi jiwa dan penambang logam dasar berada di antara pecundang teratas, keduanya turun hampir 1,5 persen.

Perusahaan pertambangan Rio Tinto adalah pecundang terbesar kedua pada indeks saham unggulan itu, turun 2,3 persen, setelah mengatakan pada Senin malam bahwa pihaknya berencana untuk memangkas produksi di pabrik peleburan aluminiumnya di Kanada karena pemogokan serikat pekerja.

Indeks saham kapitalisasi menengah FTSE 250 turun 0,6 persen.

Virgin Money UK melonjak 1 persen setelah total pinjaman naik tipis 0,4 persen dan bank menaikkan perkiraan marginnya.

Penerbit Daily Mirror, Reach Plc, naik 8,1 persen setelah mengatakan saham perusahaan itu diperdagangkan di atas perkiraan dan melihat momentum kuat terus berlanjut.

Baca juga: Saham Inggris berbalik merosot, Indeks FTSE 100 turun 0,03 persen

Baca juga: Indeks FTSE 100 jatuh, dipicu kekhawatiran inflasi dan lonjakan COVID

Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2021