Jakarta (ANTARA) - Facebook membentuk tim baru untuk mengerjakan "metaverse", yang akan berada di bawah divisi virtual reality atau VR.
"Anda bisa berpikir metaverse sebagai perwujudan internet, tidak hanya melihat konten, Andar berada di dalamnya," kata CEO Facebook, Mark Zuckerberg, dikutip dari Reuters, Selasa.
Metaverse merupakan dunia digital, tempat di mana pengguna bisa berpindah perangkat dan berkomunikasi di lingkungan virtual.
Facebook beberapa waktu ini berinvestasi besar-besaran untuk virtual reality dan augmented reality.
Mereka sudah membuat perangkat keras antara lain headset VR Oculus dan masih memilih sederetan rencana seperti kacamata AR dan perangkat wearable.
Facebook juga sudah membeli beberapa studio game berbasis VR, termasuk BigBox VR.
"Saya yakin metaverse akan menjadi penerus internet mobile, membuat kelompok produk ini adalah langkah lainnya dalam perjalanan kami," kata Zuckerberg.
Kepada The Verge, Zuckerberg yakin dalam lima tahun ke depan, jika berjalan lancar, mereka akan dikenal sebagai perusahaan metaverse, bukan lagi media sosial.
Baca juga: Facebook luncurkan cloud gaming untuk Apple
Baca juga: Festival AMAN 2021 momen lindungi anak dari kejahatan internet
Baca juga: Facebook gandeng Inggris tangani kasus rasisme online
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021