Jambi (ANTARA News) - Dinas kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jambi menggelar sosialisasi sadar wisata dan sapta pesona lingkungan bagi masyarakat di sekitar situs candi Muaro Jambi, Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi.
"Hari ini (Senin) kita menggelar kegiatan sosialisasi sadar wisata dan sapta pesona lingkungan di situs candi Muaro Jambi. Kegiatan ini diperuntukan bagi masyarakat di sekitar candi. Mereka dipersiapkan menjelang Jambi Heritage yang digelar pada akhir November mendatang," kata Sekretaris Disbudpar Provinsi Jambi, Erwin Effendy, di kantor Disbupar Provinsi Jambi, Senin sore.
Erwin mengatakan, rencana pemerintah untuk menjadikan situs tersebut menjadi warisan dunia tentunya membutuhkan dukungan masyarakat, khususnya mereka yang tinggal di seputaran kawasan tersebut. Misi ini tentunya akan menarik jutaan mata internasional untuk datang ke Jambi.
Dengan kegiatan sadar wisata dan sapta pesona diharapkan masyarakat tersebut menyadari bahwa objek candi tersebut mempunyai daya tarik bagi masyarakat luar. Tidak saja masyarakat Indonesia, tapi juga masyarakat internasional, katanya.
"Untuk menjadi tuan rumah yang baik tentunya tidak mudah. Makanya mereka kita berikan motivasi dan dukungan lewat berbagai program kegiatan agar masyarakat setempat dapat memanfaatkan potensi yang mereka miliki," katanya.
Misalnya mendorong mereka untuk menghasilkan produk kuliner bercirikan masakan khas Jambi dan membuat souvenir. Kemudian mendorong masyarakat sekitar untuk senantiasa menjaga keindahan dan kelestarian lingkungan di sekitar kawasan cagar budaya tersebut, katanya.
Bahkan menganjurkan mereka untuk membuat rumah singgah yang natural, bersih dan khas daerah. Dan ini diyakini mempunyai nilai tersendiri dalam kepariwisataan.
"Selain itu kita berikan pemahaman dan menggugah rasa toleransi mereka karena candi itu dulunya juga merupakan pusat kegiatan agama Budha. Seiring dengan adanya upaya menjadi situs sebagai warisan dunia, tentunya aktivitas di area itu meningkat," katanya.
Selain semua itu, keramahan tuan rumah tentunya menjadi salah satu alasan mengapa mereka kemari, katanya.
Kegiatan sadar wisata dan sapta pesona digelar Senin dan dengan melibatkan ibu-ibu PKK dan masyarakat dari lima desa Kecamatan Maro Sebo. Acara ini merupakan rangkaian kegiatan menjelang digelarnya Seminar Internasional Jambi Haritage November mendatang. (ANT-263/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010