Sejak menit-menit awal Sriwijaya Football Club (SFC) selaku tuan rumah mendominasi permainan.
Menit ke-10, penyerang SFC Park Jung Hwan telah mampu mengejutkan lini pertahanan PSM dengan melepaskan tendangan keras terukur ke gawang. Namun, masih dapat ditepis penjaga gawang Dedeh Marcel.
Dua menit kemudian, Park kembali menyusuri lini pertahanan "Juku Eja", julukan PSM Makassar, dengan bergerak sendiri menusuk dari kiri gawang. Tapi, pergerakan cepat striker asal Korea Selatan itu masih dapat dipatahkan oleh Fadli Hariri.
Menit ke-16 giliran penyerang SFC lainnya, Rendi Siregar mendapat peluang emas melalui umpan silang Firman Utina. Namun, karena bola melayang terlalu cepat, Rendy pun tidak dapat langsung menyambarnya.
Satu menit kemudian, wast Jimmy Napitupulu menunjuk titik putih karena Mahyadi Panggabean (gelandang serang SFC) dijatuhkan di kotak penalti oleh Fadli Hariri.
Ponaryo Astaman yang dipercaya sebagai eksekutor oleh pelatih SFC Ivan Kolev dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, meskipun bola pertama yang diarahkannya ke gawang dapat ditepis Dedeh.
Namun, karena bola "reborn" mengarah lagi ke Ponaryo, akhirnya gawang PSM Makassar dapat dicebol Ponaryo. Kedudukan berubah 1-0 untuk SFC.
SFC kembali menambah keunggulan menjadi 2-0 pada menit 29 melalui Park Jung Hwan yang mendapatkan umpan silang dari Mahyadi Panggabean.
Menit 35, Ponaryo Astaman ditarik keluar lapangan karena mengalami cedera dan digantikan Keith Kayamba Gumbs.
Pemain PSM Mitrovic Streco diganjal wasit kartu kuning pada menit 41 karena tangannya menghantam muka Firman Utina.(*)
(ANT-039/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010