Jakarta (ANTARA) –Rumah.com bersama Real Estate Indonesia (REI) sepakat untuk menjalin kemitraan dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi di sektor properti. Salah satu wujud kemitraan tersebut adalah penyelenggaraan pameran properti virtual bertajuk Rumah.com & REI Property Expo yang akan digelar tahun ini.


Country Manager Rumah.com Marine Novita mengungkapkan, kemitraan ini juga menandai adanya evolusi dari para pengembang properti dalam hal menjangkau para pencari rumah sekaligus mendukung kampanye #TimeToBuy yang digaungkan oleh para pengembang.


“Di masa yang penuh tantangan ini, masyarakat mengubah cara mereka mengkonsumsi dan mencari informasi termasuk di bidang properti. Data kami menunjukkan bahwa Rumah.com tumbuh dua kali lipat pada semester pertama tahun 2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Konsumen tertarik untuk mencari informasi tentang properti melalui online dari rumah mereka yang nyaman. Para pengembang juga mengejar perubahan perilaku yang muncul ini. Kemitraan kami dengan REI menandai adanya evolusi ini,” jelas Marine.


Sementara itu Wakil Ketua Umum DPP Real Estate Indonesia (REI) Ikang Fawzi mengatakan, REI menyambut baik inisiatif program virtual expo melalui kemitraan dengan Rumah.com karena dapat membantu para pengembang untuk mengubah cara pencari rumah menemukan segala hal yang terkait dengan penawaran rumah. Kemitraan ini datang di saat yang tepat dimana pemerintah memutuskan untuk memperpanjang pembebasan PPN Properti.


“Kami percaya bahwa sebagian besar pengembang REI akan mengambil bagian dalam pameran properti ini untuk memanfaatkan momentum pembebasan pajak, dan menghadirkan proyek perumahan terbaik mereka untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang terus berubah”
Di tengah perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Marine bersama-sama Ikang sepakat mendesak sektor properti untuk berperan dalam pemulihan ekonomi nasional, “Industri properti kita memiliki multiplier effect terhadap 174 sektor lain dan 350 jenis industri terkait skala kecil,” jelas Marine. “Oleh karena itu mari kita lakukan peranan kita dalam membantu kebijakan pemerintah menjadi dampak bisnis yang nyata dan mendorong pemulihan ekonomi” kata Ikang.


Menurut data REI, pada kuartal pertama tahun 2021 pertumbuhan penjualan properti mencapai 15 persen dengan penjualan senilai Rp 200 triliun dimana ini terjadi pada periode pembebasan PPN Properti. Pemerintah telah memutuskan untuk memperpanjang pengecualian untuk mendorong pemulihan ekonomi dari sektor properti. REI memperkirakan dengan perpanjangan insentif PPN, penjualan properti akan tumbuh 20% hingga akhir tahun.


Marine menggambarkan acara yang akan datang ini sebagai salah satu pameran properti online terbesar yang akan diadakan tahun ini. “Sebagai referensi, Asia Virtual Property Expo (AVPE) yang diadakan tahun lalu oleh PropertyGuru – induk perusahaan Rumah.com – dikunjungi hampir 500.000 kali dari Indonesia, dimana 60 pengembang terkemuka membuka booth mereka dan menyediakan project virtual tour di dalam simulasi ruang pameran kami."


Rumah.com Indonesia Property Market Index Q2 2021 menunjukkan penurunan 0,4% pada indeks harga properti, dan lonjakan terus menerus dalam indeks suplai properti yang tumbuh 8,4% selama Q1 2021. Penurunan indeks harga didorong oleh segmen apartemen yang turun 2,3% dari kuartal sebelumnya.


Marine di akhir penjelasan memberikan kesimpulan bahwa para pencari rumah harus mengantisipasi Rumah.com & REI Property Expo. "Ini adalah waktu yang menantang bagi semua pihak. Akan tetapi karena semua pengembang sangat ingin melakukan penjualan, ini mungkin waktu terbaik bagi konsumen yang membutuhkan dan memiliki kesiapan untuk melakukan pembelian, atau sebagai seorang investor yang akan memasuki pasar properti.”

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2021