Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Sabtu, mengatakan, peningkatan drastis jumlah kendaraan itu terjadi sejak wilayah tersebut menjadi provinsi baru melalui Undang-Undang No 26 tahun 2004.
Ia mengatakan, data jumlah peningkatan kendaraan di Sulbar hingga 2000 persen tersebut berdasarkan data penelitian Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
"Di Sulbar terdapat sekitar 4500 unit kendaraan setelah mengalami peningkatan sekitar 2000 persen semenjak daerah ini menjadi Provinsi baru," katanya.
Menurut dia, dengan bertambahnya kendaraan di Sulbar hingga mengalami peningkatan 2000 persen mengindikasikan daerah yang dimekarkan dari Provinsi Sulawesi Selatan ini mengalami peningkatan pesat.
"Meningkatnya kendaraan di Sulbar tersebut, mengindikasikan bahwa daya beli masyarakat Sulbar juga melonjak itu artinya Sulbar mengalami peningkatan ekonomi pesat,"katanya.
Ia mengatakan, pertumbuhan ekonomi Sulbar mencapai pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia hingga 15,1 persen.
Sementara kata dia, angka kemiskinan di Sulbar berhasil ditekan dari 15,2 persen tahun 2009 menjadi sekitar 13,5 persen tahun 2010.
(KR-MFH/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
