Batam (ANTARA News) - Indonesia adalah negara yang penting bagi Timor Leste, kata Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta di Singapura, akhir pekan ini.
"Indonesia memiliki peranan penting dalam pembangunan nasional Timor Leste," kata Presiden saat menjadi pembicara di The Annual Asian Summit for Sustainable Innovation di Singapura.
Menurut Presiden, meski telah terpisah, Indonesia selalu memberikan dukungan bagi kemajuan Timor Leste.
"Sebanyak 70 persen perdagangan Timor Leste dilakukan dengan Indonesia," katanya.
Selain perdagangan, Indonesia juga membantu mengembangkan sumber daya manusia Timor Leste, karena sebagian besar pemuda negara muda itu mengenyam pendidikan di Indonesia.
Indonesia juga menjadi percontohan bagi Timor Leste yang kini juga membentuk semacam Komisi Pemberantasan Korupsi untuk memberantas tindak korupsi.
Saat ini, kata dia, Timor Leste sudah merancang pembangunan untuk 25 tahun ke depan, namun dengan target setiap tahun.
Timor Leste memiliki visi memenuhi kebutuhan listik dan air bagi setiap warganya pada 2013.
Horta juga mengungkapkan kondisi politik negerinya dengan mengatakan pemerintah terus berupaya menempatkan perempuan di parlemen dan pemerintahan di mana saat ini 30 persen legislator adalah perempuan.
Sedang di Pemerintahan, beberapa menteri dengan posisi strategis ditempati perempuan.
Pemerintah juga membentuk parlemen muda berisi para remaja dengan tugas merumuskan beberapa kebijakan yang dapat direkomendasikan kepada parlemen.
Selain dihadiri Ramos-Horta, The Annual Asian Summit for Sustainable Innovation Qi Global 2010 dihadiri 28 orang yang dianggap memiliki pengaruh di Asia.
Ketua Kamar Dagang dan Industri Kota Batam Nada Faza Soraya juga dipercaya mengisi pertemuan itu dan dianggap satu-satunya pembicara dari Indonesia yang dianggap berpengaruh kuat terhadap perkembangan maritim Indonesia. (*)
ANT/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010