"Saya ikuti terus perkembangannya. Pasien tersebut sudah sembuh Januari lalu, mengapa masih saja disebut-sebut dalam setiap rapat," kata Herman Deru di Palembang, Sabtu.
Dia menjelaskan, Kementerian Kesehatan hingga saat ini masih menyebutkan terdapat pasien yang terjangkit COVID-19 varian Delta di Sumatera Selatan dalam setiap rapat koordinasi dan evaluasi pencegahan dan pengendalian COVID-19 nasional.
Termasuk dalam rapat evaluasi secara virtual yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto, Sabtu.
Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Lesty Nurainy membenarkan ada satu orang dari Sumsel telah terpapar virus COVID-19 varian Delta atau B.1.617.2 dan telah dinyatakan sembuh pada Januari lalu.
Meski pasien tersebut telah dinyatakan sembuh sangat dimungkinkan virus ini menular kepada orang lain karena sulit untuk mendeteksi dan membedakan seseorang terjangkit COVID-19.
"Bisa jadi dari orang lain yang terpapar di tempat lain tidak bisa tergeneralisir karena satu pasien tersebut juga sudah dinyatakan sembuh," kata dia.
Ia mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan di luar rumah, tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat.
Baca juga: COVID-19 mengganas, Gubernur Sumsel ingatkan warga disiplin prokes
Baca juga: Sumsel aktifkan menara Asrama Haji Palembang tangani pasien COVID-19
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021
