Polda DIY-KemenPUPR siapkan selter isolasi untuk anggota kepolisian

Yogyakarta (ANTARA) - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) meresmikan Kantor Diklat PUPR Yogyakarta sebagai selter untuk anggota kepolisian dan keluarganya yang menjalani perawatan COVID-19, Jumat.

Selter isolasi mandiri (isoman) itu diresmikan Wakapolda DIY Brigjen Pol. R. Slamet Santoso dan Kepala Balai Besar Basar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSO) Dwi Purwantoro.

"Mudah-mudahan dapat mengurangi risiko ketersediaan tempat tidur rumah sakit rujukan untuk anggota yang sakit," kata Wakapolda DIY Brigjen Pol. R. Slamet Santoso saat peresmian selter.

Slamet menuturkan kerja sama Polda DIY melalui Rumah Sakit Bhayangkara bersama Kementerian PUPR wilayah V untuk memperkuat penyediaan selter isoman bagi anggota Polda DIY dan staf Kementerian PUPR.

Selter terpadu tersebut, menurut dia, merupakan selter kedua yang dibentuk Polda DIY. Sebelumnya Polda DIY menggunakan Asrama Polairud Polda DIY sebagai selter isoman untuk anggota Polri dan keluarganya yang sakit.

Ia mengatakan untuk mendukung operasional selter, Polda DIY menugaskan 15 personel tenaga kesehatan yang terdiri atas dokter, perawat, apoteker, dan tenaga lain, termasuk menyiapkan ambulans dan sarana uji swab pasien.

"Pasien yang akan masuk selter di asesmen RS Bhayangkara terlebih dahulu. Jika ringan maka bisa dirawat di selter tetapi jika perlu penanganan lebih lanjut maka dirujuk ke rumah sakit," ujar Slamet.

Kepala Balai Besar Basar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSO) Dwi Purwantoro menerangkan bahwa selter yang disiapkan bersama Polda DIY memiliki kapasitas sebanyak 54 kamar dan 154 tempat tidur.

Dwi memastikan tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan sudah memadai untuk mendukung perawatan pasien COVID-19 dengan jadwal kegiatan yang tidak monoton.

"Semoga ini bisa melayani anggota Polri, Kementerian PUPR, dan keluarganya. Ini merupakan selter pertama yang bekerja sama dengan Polda DIY dalam rangka penanganan COVID-19 di Yogayakarta," kata dia.