Los Angeles (ANTARA News) - Taylor Swift mengaku dirinya termasuk orang yang berhati-hati dalam urusan percintaan. Namun terkadang dia tak peduli pendapat orang lain mengenai pria yang dicintainya.
"Saya sepertinya tidak mempunyai strategi atau pola nyata saat urusan cinta datang. Kadang-kadang saya sangat menjaga dan berhati-hati dan takut mempercayai orang lain," kata Swift, seperti dikutip Showbiz Spy.
"Namun, di lain waktu, anda ingin mengandalkan pikiran. Saya memiliki saat untuk berpikir, ini yang saya cintai dan saya tak peduli apa yang orang lain katakan. Momen itu indah dan liar dan menarik, tetapi saya sudah mempelajari bahwa masa itu bisa berakhir dengan menyakitkan pada akhirnya," katanya.
"Saya sudah berhati-hati dalam urusan cinta. Saya sudah ceroboh dalam urusan cinta. Dan saya sudah berpetualang saya tak akan menukarnya dengan apapun," katanya.
Penyanyi peraih Grammy Award itu pernah mengencani anggota Jonas Brothers, Joe Jonas. Putus dari Jonas dia berkencan dengan lawan mainnya di film "Valentine's Day," Taylor Lautner. Swift mengaku ada perubahan mengenai kriteria pria yang dikencaninya pada saat ini dan saat dia masih duduk di bangku sekolah.
"Saat saya mulai mengenal seseorang, saya mencari seseorang yang memiliki gairah yang saya hormati, seperti karirnya. Seseorang yang mencintai apa yang dia lakukan itu sangat menarik," katanya.
"Waktu SMS, saya dulu berpikir bila seorang pria yang memiliki mobil hebat itu "sepertinya sangat 'cool." Sekarang Tak ada hal yang menjadi masalah. Saat ini saya melihat karakter dan kejujuran dan kepercayaan," kata perempuan berusia 20 tahun itu.
Penyanyi berambut pirang itu mengungkapkan dirinya menggunakan album terbarunya "Speak Now" untuk membicarakan berbagai hal dalam kehidupan pribadinya.
"Album saya selanjutnya adalah sesuatu yang sangat saya banggakan. Saya hanya bisa menulis mengenai apa yang sudah saya jalani. Dan banyak yang terjadi dalam dua tahun terakhir. Semua yang terjadi pada saya masukkan dalam lagu," kata Swift.
Dia mengaku dirinya merasa nyaman membicarakan kehidupan pribadinya dalam lagu karena dia tidak perlu mengingat nama, tanggal, waktu dan ekspresi wajah orang.
(ENY/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010