"Setelah hampir setahun menghilang, dalam waktu dekat Yohanes akan kembali bangkit. Kali ini adik Daud Yordan ini membidik juara nasional," kata Manajer Yohanes Yordan, Bedjo, di Pontianak, Senin.
Lanjutnya, rencananya Yohanes akan naik ring tanggal 20 Oktober melawan Michael Sigarlaki asal Bitung, Sulawesi Utara, guna memperebutkan juara nasional.
"Sekarang ini Yohanes masih sibuk berlatih bersama Daud di Kayong Utara. Karena ia pada tanggal 20 Oktober nanti dipastikan akan bertanding lagi," tuturnya.
Dijelaskannya, dalam perebutan juara nasional ini Yohanes akan berlatih keras di tanah "bertuah" Kabupaten Kayong Utara.
Hal itu dimaksudkan agar Anes, panggilan akrab Yohanes Jordan, dapat mengkanvaskan Michael dibawah ronde sepuluh.
"Saat ini Anes latih tandingnya Daud Jordan, dan beberapa petinju dari Kayong Utara. Mengenai kesiapan, saya yakin Anes sudah sangat siap untuk naik ring lagi," papar Bedjo yang juga merupakan anggota Brimob Polda Kalbar.
Di kelas bulu 57,1 kilogram; Anes sudah sangat disegani lawannya. Dengan jangkauan 80 centimeter, dipastikan pemilik tubuh tinggi 170 centimeter bisa mengkandaskan Michael.
Menurut Bedjo, Anes memiliki gaya bertinju yang berbeda dengan petinju lainnya. Anes bermain rapi dan tidak mau berantakan saat bertarung.
"Dia tidak mau ditinju lawannya namun tetap berusaha menjatuhkan lawannya dengan pukulan keras. Ini yang menjadi perbedaan bagi Anes dengan petinju Kayong Utara lainnya," ungkap Bedjo.
Mengenai kesiapan, Anes terus menjalani latihan fisik dan kecepatan memukul. "Kita harapkan dengan latihan yang keras membuat Yohanes makin siap," kata dia menegaskan. (ANT-171/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010