Pasir Pengaraian, Riau (ANTARA News) - Jajaran kepolisian Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau segera mengusut kasus potongan kaki manusia yang ditemukan warga pada Sabtu (02/10).
"Untuk mengungkap kasus potongan kaki manusia itu, kita sudah menurunkan anggota untuk olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menggali informasi lebih dalam lagi", kata Kapolres Rohul, AKBP Adang Suherman, kepada ANTARA, Minggu.
Ia mengatakan, potongan kaki kiri manusia itu ditemukan warga di sungai Sosa, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Tambusai. Kemudian katanya, setelah dilakukan olah TKP, selanjutnya potongan kaki tersebut diserahkan pada pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasir Pengaraian untuk dilakukan otopsi.
"Kita belum berani menyimpulkan penyebab potongan kaki itu, kemungkinan korban mutilasi maupun korban binatang buas", ujarnya.
Katanya, saat dilakukan olah TKP, belum ditemukan tanda-tanda yang mencurigakan. Sebab karena juga belum ada laporan dari warga setempat terkait warga yang kehilangan anggota keluarganya yang hilang.
Sementara, Kepala Instalasi Kamar Mayat RSUD Pasir Pengaraian, Ismail Marzuki, mengatakan, potongan kaki manusia itu diterimanya kemarin, dari pihak Polsek Tambusai. Dia diminta menyimpannya, dan belum ada intruksi dilakukan otopsi.
"Potongan kaki ini titipan Polsek Tambusai, belum kita lakukan identifikasi terhadap anatomi bagian tubuh manusia itu, karena belum ada instruksi," katanya. (ANT-141/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010