Pembatalan itu akibat cuaca mendung dan berujung hujan deras disertai angin kencang."Cuaca sangat tidak bersahabat untuk diadakan penerbangan," kata juru bicara TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Bambang Samoedro, ketika dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Minggu.
Semula, kedua petinggi militer itu akan terbang menggunakan pesawat Sukhoi jenis SU-30MKM yang tiba pada akhir 2008 dan awal 2009.
Meski batal melakukan penerbangan dengan pesawat jet tempur Sukhoi, namun Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono dan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI George Toisutta tetap mendapat Wing Kehormatan yang disematkan oleh Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat.
Penyematan Wing Kehormatan itu dilaksanakan seusai gladi bersih peringatan HUT ke-65 TNI di Pangkalan Udara Halim Perdanankusuma.
Bambang menambahkan, kedua petinggi militer akan terbang menggunakan pesawat Sukhoi setelah peringatan HUT ke-65 TNI pada 5 Oktober yang dipusatkan di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma dengan pimpinan upacara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Dalam peringatan HUT ke-65 TNI akan ditampilkan atraksi terbang lintas dari 50 jenis pesawat berbagai jenis, termasuk tujuh pesawat tempur jet Sukhoi TNI Angkatan Udara.
(R018/C004)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010