Yogyakarta (ANTARA News) - Seniman sejumlah negara memeriahkan "Jogja International Street Performance 2010" yang digelar di sepanjang Jalan Panembahan Senopati, Yogyakarta, Sabtu sore.
Seniman yang turut ambil bagian dalam "Jogja International Street Performance 2010" yang mengusung tema "Arts For Peace" ini di antaranya Luisfer Silva dari Venezuela, Japan Odoricholic, Korea and Samulnori.
"Kegiatan `Jogja International Street Performance` (JISP) 2010 tersebut berusaha merangkul dan melibatkan seniman-seniman dari berbagai negara," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta M Tasbir.
Kelompok kesenian Nusantara diantaranya marching band, Bali Ganjur Saraswati, Medan, serta perwakilan Performance dari Kabupaten Gunungkidul, Kulon Progo, Sleman, Bantul, dan Kota Yogyakarta.
"Pada 2010 adalah kali pertama acara ini digelar, dan akan rutin dilaksanakan tiap tahun, di mana semua seniman, baik seniman kontemporer dan tradisional bebas berkreasi menunjukkan kreativitasnya," katanya.
JISP ini mendapat perhatian dari ribuan masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya yang memadati sepanjang jalan Panembahan Senopati untuk melihat atraksi kesenian dari sejumlah negara di panggung jalanan tersebut.
Pada 3 hingga 5 Oktober bekerja sama dengan "Jogja Int Performing Arts" (JIPA) akan digelar pertunjukan di Gedung Societet Taman Budaya Yogyakarta.
"Berturut - turut akan tampil Angela Lopez dari Spanyol, Alesandro dari Chili, Josef Gazdag dari Hongaria, Pooja Bhatnagar dari India, Didik Nini Thowok dan Tembi Dance Co dari Yogyakarta," kata dia.
Sementara dari Jepang, lanjut dia, akan tampil empat group yaitu Yuri Ozawa, Jun Amanto, Miho Konai dan Arata & Genjin, dan acara ini digelar gratis untuk masyarakat umum.
(V001/M027)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010