Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan sebanyak 237.897 jiwa masyarakat Babel telah menerima vaksin guna meningkatkan imunitas dan memutus mata rantai penularan virus corona itu.

"Saat ini, animo dan antusiasme masyarakat untuk divaksin COVID-19 sangat tinggi dan berjalan dengan lancar sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Selasa.

Baca juga: Mobil vaksinasi keliling sasar enam titik di Jaksel

Ia menjelaskan realisasi penyuntikan vaksin COVID-19 hingga Senin (12/7) malam sebanyak 237.897 jiwa dengan rincian tenaga kesehatan 14.156 orang, petugas pelayanan publik 123.643 orang, lanjut usia 41.328 orang, masyarakat umum 41.711 orang dan masyarakat rentan terpapar COVID-19 7.069 orang.

"Saat ini kita akan memasuki vaksinasi tahap ketiga dilaksanakan di 85 lokasi vaksin dengan target 125 orang divaksin di setiap titik dalam sehari, dengan total target pemberian vaksin 10.625 orang setiap harinya," ujarnya.

Baca juga: LP Rajabasa minta Dinkes Bandarlampung percepat vaksinasi 1.000 napi

Ia mengatakan percepatan vaksinasi ini, Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Bangka Belitung sebagai bagian dari Satgas Penanganan COVID-19 telah melakukan program vaksinasi di sejumlah lokasi/tempat.

Demikian TNI dalam hal ini Komando Resor Militer (Korem) 045/Garuda Jaya juga melakukan program akselerasi vaksinasi COVID-19 di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Baca juga: Mengapa orang yang sudah terkena COVID-19 bisa terinfeksi lagi?

vaksinasi COVID-19 juga dilakukan kepada pengelola Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok, Bangka Barat, anak buah kapal (ABK) yang sandar dan merapat di pelabuhan, termasuk pedagang dan masyarakat sekitar yang berada di sekitar kawasan pelabuhan.

Tidak hanya itu, PT Timah Tbk pun turut ambil bagian dalam menyukseskan program vaksinasi, khususnya dengan menyasar seluruh pegawai beserta pihak keluarga untuk menerima vaksin COVID-19.

"Ini merupakan progres yang baik dan kian menegaskan kolaborasi antarstakeholder dan sinergi lintas sektor khususnya dengan TNI/Polri sangat besar artinya dan dampaknya dalam upaya bersama kita lepas dari krisis yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19 ini," katanya.


Pewarta: Aprionis
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021