Pretoria (ANTARA News) - Menjelang laga perebutan tiket ke semifinal antara Argentina melawan Jerman, perang urat syaraf antara kedua kubu masih belum usai.
Beberapa waktu lalu gelandang Jerman Bastian Schweinsteiger secara terus terang menyentil tingkah laku pemain Argentina pada pertemuan mereka empat tahun lalu di perempat final.
Saat itu terjadi keributan antara kedua kubu setelah Jerman menyingkirkan Argentina dalam adu penalti. Scweinsteiger juga menuduh pemain tim "Tango" mempengaruhi wasit dan memprovokasi pemain lawan saat memperebutkan tiket ke perempat final melawan Mexico.
Kali ini giliran pelatih Argentina Diego Maradona yang menyindir Schweinsteiger.
Dalam suatu wawancara televisi, Maradona menanggapi pernyataan gelandang Bayern Munchen itu dengan aksen Jerman palsu. "Ada apa Schweinsteiger? Apakah kamu gugup?", kata Maradona, seperti dikutip Sky Sports.
"Itu tidak membuatku khawatir mengenai penalti dan kita tidak tahu bagaimana kita kalah. Itu tidak membuat saya tertarik. Pertandingan berbeda dimainkan dalam setiap pertandingan dan itu akan berbeda karena kami akan menyerang mereka dan menghadapi mereka. Itu yang membuat mereka gugup," kata Maradona.
Dalam laga persahabatan antara Argentina melawan Jerman bulan Maret lalu, tim "Tango" berhasil mengalahkan Jerman.
Saat itu Maradona menggunakan formasi 4-4-2. Namun, dia menegaskan tidak akan menggunakan formasi yang sama saat menghadapi Jerman di perempat final Sabtu (3/7).
Maradona mengandalkan Carlos Tevez dan Gonzalo Higuain di depan dengan dukungan Lionel Messi di belakang mereka dalam laga di Afrika Selatan.
"Pertandingan itu secara taktis sempurna. Tetapi, untuk saat itu dan untuk keperluan yang berbeda. Saat ini akan menjadi dosa bila berubah kembali dengan para pemain yang kami miliki," kata pelatih berusia 49 tahun itu.
(ENY/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010