Gol hasil sundulan penyerang Luis Suarez di menit ke-43 menentukan kemenangan Uruguay atas Meksiko dalam pertandingan akhir Grup A.
Dalam pertandingan yang berjalan ketat, tetapi terbuka, dengan tidak ada pertanda bahwa kedua tim ingin bermain seri, Uruguay, yang juara dunia di tahun 1930 dan 1950, harus menghadapi tekanan Meksiko di akhir-akhir pertandingan guna mempertahankan angka tiga.
Pertandingan babak pertama diwarnai penghentian pertandingan dan ketegangan yang tampak melanda kedua tim.
Meksiko mendapat kesempatan emas untuk mencetak gol di awal pertandingan ketika Andres Guardado melepaskan tembakan dari jarak 30 meter, tetapi bola hasil tembakannya itu menyentuh mistar gawang.
Gelandang Uruguay Diego Perez mengalami luka di kepalanya, tampaknya karena sikutan lawan, dan memerlukan perawatan sebelum kembali masuk lapangan pertandingan dengan memakai perban, beberapa saat sebelum timnya unggul di menit ke-43.
Diego Forlan memulai kiprahnya dari lapangan tengan dengan melakukan umpan ke pemain sayap Edinson Cavani, yang kemudian memberikan umpan silang dalam kepada Luis Suarez. Suarez menyambut umpan itu dengan sundulannya yang menjebol gawang Oscar Perez.
Uruguay hampir menambah keunggulan mereka ketika, daru tendangan bebas Forlan, kapten Diego Lugano menyundul bola dari jarak dekat, tetapi bola dapat ditepis dan bola pantulan itu ditembak oleh Alvaro Pereira, tetapi dapat diblokir oleh penjaga gawang Oscar Perez.
Diperkuat oleh tiga pemain pengganti dan dukungan para pendukung mereka, Meksiko bangkit kembali dan hampir menyamakan kedudukan saat Francisco Rodriguez menyambut umpan silang Pablo Barrera, tetapi bola hasil sundulannya dari jarak hanya enam meter melebar. (*I
Reuters/S005
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
