"Hooligans" Argentina Ditahan

Pretoria (ANTARA News) - Sedikitnya tujuh orang suporter fanatik (hooligans) kesebelasan Argentina ditahan saat mendarat di Bandara Johannesburg, Afrika Selatan untuk menyaksikan pembukaan Piala Dunia, Sabtu, kata tim keamanan Argentina.

"Kami saat ini bersama ketujuh orang tersebut. Saya tidak bisa memberikan nama mereka kepada Anda, karena prosedur pemeriksaan masih berlangsung," kata petugas Polisi Federal Argentina Hugo Lompizano kepada Reuters.

Lompizano berusaha bekerja sama dengan petugas keamanan Afrika Selatan terkait isu datangnyan ratusan fans kesebelasan Argentina yang akan mengahdiri pembukaan turnamen pada Jumat (11/6).

Media Argentina melaporkan bahwa lebih dari 10 fans Argentina ditahan dan akan dideportasi karena mereka mempunyai rekam jejak kriminal di antara 80 orang lainnya yang telah tiba di Afrika Selatan melalui Angola.

Guna mencegah para hooligans tidak keluar saat kesebelasan Argentina berlatih pada Minggu (6/6) di Universitas Pretoria, kamp Argentina,yang terbuka untuk umum atas desposisi FIFA, Asosiasi Sepak bola Argentina memutuskan hanya mengundang pejabat lokal dan akademisi, yang mengizinkan fans biasa untuk masuk.

Sekitar 200 polisi berjaga di kamp Argentina.
(F002/A024)