London (ANTARA News) - Keberhasilan Inggris mengalahkan Meksiko dengan skor 3-1 di Stadion Wembley, Senin (24/5) waktu setempat, ternyata belum cukup membuat pelatih Fabio Capello puas.
Capello mengakui timnya kurang agresif di babak pertama dan ia harus mencetuskan kekecewaannya di ruang ganti.
"Saya harus berbicara dengan para pemain di akhir babak pertama, kami harus lebih menekan, tidak semua tim yang akan hadapi bermain seperti Meksiko, ini adalah gaya yang berbeda," ketus Capello seperti yang dikutip The Sun.
"Bagi saya menekan dan cepat merebut bola selalu yang terpenting," pelatih asal Italia itu melanjutkan.
Akan tetapi mantan pelatih Real Madrid itu mengakui skuadnya belum cukup bukar setelah berlatih di Austria.
"Meski kami memang kurang bugar karena selama dua hari ini kami berlatih sangat keras dalam masa latihan pertama kami di Austria," kata Capello.
"Kami fokus pada laga pertama kami di Piala Dunia melawan Amerika Serikat," lanjut pria yang pernah melatih AS Roma itu.
"Yang terpenting adalah mengetahui di tahap mana kami sekarang, secara mental dan fisik setelah melewati musim yang panjang," Don Fabio menjelaskan.
Gelandang Inggris asal klub Liverpool, Steven Gerard, mengakui kegusaran Capello di akhir babak pertama tetapi ia pun sadar para pemain memang pantas mendapatkannya.
"Pelatih menunjukan perasaanya di akhir babak pertama bahwa kami memang belum bermain cukup ketat," ujar Gerard.
"Kami tahu kami harus bermain lebih baik, dan kami akan melakukannya," pungkas Gerard.
(Ber/A024)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010