Penyerang Paolo Rossi menjadi nyawa Italia dan mengantar negaranya meraih gelar juara dunia untuk ketiga kalinya pada tahun 1982.
Rossi meraih sepatu emas sekaligus bola emas. Rossi baru kembali bermain setelah mendapat hukuman larangan bermain selama dua tahun karena terlibat skandal pengaturan skor.
Dia mencetak hat-trick saat Italia menyingkirkan juara dunia tiga kali Brasil di babak kedua. Pada babak semifinal melawan Polandia, Rossi memborong dua gol kemenangan Italia.
Pahlawan lain "Azzuri" adalah kiper legendaris Dino Zoff yang telah berusia 40 tahun dan bek muda Giuseppe Bergomi. Bergomi menjadi pemain termuda Italia yang bermain di PD Spanyol. Saat itu dia berusia 18 tahun.
Irlandia Utara membuat kejutan dengan mengalahkan Spanyol 1-0 untuk melangkah ke babak kedua. Pemain Irlandia Utara, Norman Whiteside melampaui rekor Pele dan menjadi pemain termuda yang bermain di PD saat berusia 17 tahun 41 hari.
Kejutan datang dari wakil Afrika, Aljazair mengalahkan Jerman 2-1. Sementara salah satu wakil benua Amerika, El Salvador tampil sangat buruk dan dicukur Hongaria 10-1. Pemain pengganti Hongaria, Lazlo Kiss mencetak hat-trick dalam waktu tujuh menit.
Dalam pertandingan final yang dilangsungkan di markas klub Real Madrid, Santiago Bernabeu, Italia memukul Jerman 3-1. Rossi mencetak gol pembuka Italia pada menit ke-57. Gol Marco Tardelli dan Alesandro Altobelli membawa keunggulan bagi Italia hingga pertandingan berakhir. Paul Breitner mencetak gol hiburan bagi Jerman di menit ke-83.
Polandia mengulangi sukses mereka pada PD 1974, dengan meraih peringkat ketiga. Prancis yang diperkuat Michel Platini dan Jean Tigana meraih peringkat keempat. Tim "Ayam Jantan" gagal melaju ke final karena kalah dari Jerman dalam drama adu penalti. (*)
Copyright © ANTARA 2010