Alhamdulillah, animo dan antusiasme masyarakat untuk divaksin COVID-19 sangat tinggi
Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan 237.810 orang telah menerima vaksin sebagai langkah pemerintah meningkatkan imunitas masyarakat dalam menekan kasus penularan virus corona.
"Saat ini kita telah memasuki vaksinasi tahap tiga dan ditargetkan 10.625 orang per hari," kata Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Senin.
Erzaldi Rosman Djohan juga selaku Gubernur Kepulauan Babel mengatakan program vaksinasi tahap ketiga akan dilaksanakan di 85 lokasi dengan target 125 orang divaksin di setiap titik dalam sehari, dengan total target pemberian vaksin 10.625 orang setiap harinya.
Baca juga: Pemkot Bitung lakukan vaksinasi COVID-19 pada ratusan anak
"Kalau target ini bisa terwujud, maka program vaksinasi dapat terselesaikan pada Oktober mendatang," ujarnya.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno menjelaskan pemberian vaksinasi COVID-19 hingga Senin (5/7) sudah mencapai 237.810 orang.
Ia mengatakan sebanyak 237.810 orang yang telah menjalani vaksinasi tahap satu dan dua tersebut dengan rincian sumber daya manusia kesehatan 24.146 orang, petugas pelayanan publik 123.643 orang, masyarakat lanjut usia 41.241 orang, masyarakat umum 41.711 dan masyarakat rentan 7.069 orang.
Baca juga: Sembilan puskesmas di Banjarmasin layani vaksinasi masyarakat umum
"Alhamdulillah, animo dan antusiasme masyarakat untuk divaksin COVID-19 sangat tinggi," katanya.
Menurut dia tinggi animo masyatakat ini merupakan progres yang baik dan kian menegaskan kolaborasi antar stakeholder dan sinergi lintas sektor khususnya dengan TNI/Polri sangat besar artinya dan dampaknya dalam upaya bersama kita lepas dari krisis yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19.
Baca juga: Kemarin, panduan vaksin anak hingga integrasi informasi COVID-19
"Kita terus melakukan percepatan program vaksinasi COVID-19 massal ini, guna mengoptimalkan penanganan dan memutus mata rantai penyebaran virus corona ini," katanya.
Pewarta: Aprionis
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021