Selanjutnya adalah dengan latihan batuk. Pasien diminta untuk tarik napas dalam, lalu lakukan batuk secara huffing atau mulut terbuka seperti meledakkan sesuatu. Caranya, tarik napas dalam lalu batukkan dengan mulut terbuka. Ulangi sebanyak tiga kali.
Selain huffing, pasien juga juga bisa latihan pernapasan batuk dengan coughing. Caranya, tarik napas dalam dan keluarkan dengan glottis tertutup atau batuk dengan mulut tertutup.
5. Prone position (posisi tengkurap)
Prone position atau yang viral dengan istilah proning adalah posisi yang sangat dianjurkan untuk pasien COVID-19.
Caranya adalah letakkan bantal di bawah pinggul dan pasien diminta untuk posisi tidur dengan posisi tengkurap. Dalam posisi tengkurap, pasien diminta untuk menarik napas lalu buang. Ulangi sebanyak tiga kali.
"Demikian tadi adalah rangkaian latihan pernapasan yang bisa diberikan untuk pasien dalam perawatan COVID-19 di bangsal maupun isolasi mandiri di rumah. Semoga bermanfaat," kata dr. Siti.
Berikut ini adalah cuplikan videonya:
Baca juga: Perhimpunan dokter paru minta masyarakat waspadai gejala "Long Covid"
Baca juga: Hoaks! Foto perbandingan paru-paru orang sudah dan belum divaksin COVID-19
Baca juga: Dokter Spesialis Paru ingatkan penderita asma untuk kelola stres
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021