Tanjungpinang (ANTARA News) - Sebanyak 229 jemaah haji asal Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau yang masuk kelompok terbang atau kloter 16 tidak dapat dipulangkan ke kampungnya pada hari ini, karena penerbangan pesawat dari Arab Saudi menuju Batam tertunda selama empat jam.
Koordinator Keberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji Kota Tanjungpinang, Raja Hafitz, Sabtu, berdasarkan jadwal penerbangan, seharusnya pesawat yang membawa kloter 16 tiba di Bandara Hang Nadim Batam pukul 10.00 WIB.
"Kami mendapat informasi dari pihak bandara Batam, jemaah haji asal Tanjungpinang tiba di Bandara Hang Nadim Batam pukul 14.07 WIB," kata Raja.
Koordinator Jemaah Haji Tanjungpinang menjadwalkan kloter 16 diberangkatkan ke Tanjungpinang pada sore nanti jika tidak terjadi penundaan keberangkatan dari Arab Saudi menuju Batam. Rencana tersebut terpaksa ditunda sehari karena tidak memungkinkan kloter 16 yang masih merasa kelelahan kembali ke Tanjungpinang.
Jemaah haji asal Tanjungpinang tinggal di asrama haji Batam pada hari ini. Mereka akan diberangkatkan ke Tanjungpinang dengan menggunakan feri dari Pelabuhan Telaga Punggur Batam pada Minggu pagi (20/12-2009).
"Seluruh jemaah haji asal Tanjungpinang dalam kondisi sehat," ujarnya.Raja mengemukakan, sebenarnya jumlah kloter 16 sebanyak 230 orang, namun satu orang mutasi ke kloter 22.
"Kloter 22 itu rombongan haji dari Kabupaten Bintan. Mereka diberangkatkan dari Arap Saudi menuju Bintan pada 25 Desember 2009," katanya.(*)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009