Indeks FTSE 100 naik 0,2 persen dengan perusahaan pengembang perumahan mendapatkan keuntungan terbesar, naik hampir 1,6 persen

London (ANTARA) - Indeks FTSE 100 bursa saham London menguat Jumat didorong oleh kenaikan saham perusahaan produk konsumen non primer dan pengembang perumahan kelas atas, meskipun kekhawatiran atas lonjakan infeksi virus corona baru-baru ini melampaui optimisme dan menjaga indeks tetap di jalur mendatar secara mingguan.

Indeks FTSE 100 naik 0,2 persen dengan perusahaan pengembang perumahan mendapatkan keuntungan terbesar, naik hampir 1,6 persen. Perusahaan raksasa produk konsumen non primer seperti Reckitt Benckiser, GlaxoSmithKline, dan Unilever menjadi pendorong utama kenaikan indeks.

Indeks saham kapitalisasi menengah FTSE 250 yang berfokus di dalam negeri naik 0,3 persen dengan pengembang perumahan Bellway naik tertinggi.

Dikutip dari Reuters, kedua indeks diperkirakan mengakhiri minggu dengan datar karena lonjakan infeksi virus corona mengimbangi perbaikan optimisme dan rilis pendapatan perusahaan yang kuat selama seminggu.

Setelah perdagangan pada hari Kamis, JD Sports Fashion mengatakan ketua komite remunerasi perusahaan itu akan meninggalkan jajaran dewan menyusul perlawanan pemegang saham atas pembayaran manajemen di pengecer pakaian olahraga terbesar di Inggris. Sahamnya turun 0,8 persen pada hari Jumat.

Secara global, sentimen kuat ketika saham bertahan di dekat rekor tertinggi karena investor melihat data pekerjaan AS untuk tanda-tanda pertumbuhan ekonomi yang seimbang dengan tekanan inflasi yang melunak.

Baca juga: Indeks pasar modal Eropa naik didorong saham produsen semikonduktor
Baca juga: IHSG akhir pekan diperkirakan "mixed," jelang PPKM Darurat besok
Baca juga: Wall Street ditutup lebih tinggi, ditopang saham energi

Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2021