Pantauan di Palembang, jamaah kloter tiga itu mulai masuk asrama haji pukul 14.00 WIB, karena sebelum turun dari pesawat Garuda Indonesia mereka diperiksa dekomen dan kesehatan.
Kepala Bidang Haji, Zakat dan Wakaf Kanwil Departemen Agama Sumsel, Drs H Udin Djuhan mengatakan, keterlambatan itu akibat pemberangkatan dari Arab Saudi mengalami penundaan.
Dengan adanya penundaan ditambah pemeriksaan jamaah yang ketat maka pemulangan jamaah Sumsel terpaksa tertunda kembali, kata dia lagi.
Sebelumnya keterlambatan kedatangan jamaah haji Sumsel juga terjadi pada kloter pertama yang tertunda selama empat jam dan kedua dua jam.
Jumlah jamaah haji Sumsel yang tergabung dalam kloter tiga ini sebanyak 324 orang termasuk petugas.
Namun, lanjut dia, dalam pemberangkatan hari ketiga tersebut ada seorang jamaah haji asal Lampung yang ikut serta karena ingin pulang duluan.
jamaah haji Sumsel yang menunaikan rukun Isam kelima di tanah suci tahun 2009 ini tercatat 6.349 jamaah, namun 24 orang diantaranya gagal berangkat karena meninggal dunia, sakit dan urusan keluarga sebelum masuk asrama.
Sementara dipintu masuk asrama haji Palembang keluarga yang menjemput kelihatan berdesakan ingin masuk untuk bertemu langsung dengan jamaah yang baru sampai.
Namun petugas tidak memperbolehkan, sehingga mereka rela berdiri dipintu pagar menunggu kedatangan jamaah yang keluar asrama.
(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
