Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 100 dan meninggal 2

Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat kasus positif baru hari ini di provinsi itu bertambah 100 orang dan kasus meninggal dua orang.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Kamis, mengatakan perkembangan kasus COVID-19 di provinsi itu hari ini lebih banyak kasus positif baru dari pada pasien sembuh.

"Kasus positif baru hari ini bertambah 100 sehingga menjadi 11.478 orang dan meninggal bertambah dua orang," katanya.

Baca juga: Satgas: Lakukan proteksi maksimal saat lonjakan kasus COVID-19

Ia merinci penambahan kasus positif COVID-19 di Sultra terbanyak di Kota Kendari sebanyak 37 orang, Baubau 19, Kabupaten Wakatobi 24, Konawe 11, Bomana tiga, masing-masing dua dari Muna dan Kolaka Utara dan masing-masing satu dari Muna Barat dan Buton Utara.

Sementara itu, kasus meninggal yakni laki-laki 51 tahun asal Kendari, kemudian laki-laki 56 tahun asal Kabupaten Kolaka Timur.

"Sehingga total kasus meninggal akibat COVID-19 hingga hari ini di Sulawesi Tenggara menjadi 238 orang," katanya.

Rabiul menuturkan, untuk kasus sembuh juga bertambah 41 orang dengan rincian Kota Kendari 40 orang dan Bombana satu orang.

"Akumulasi pasien sembuh dari COVID-19 di Sultra hingga hari ini menjadi 10.337 orang," ujarnya.

Rabiul mengingatkan kepada semua pihak agar terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas, apalagi saat ini kasus COVID-19 semakin meningkat.

"Protokol kesehatan dan vaksinasi menjadi hal penting dalam menekan angka kasus kita dan memutus mata rantai penularan COVID-19 yang saat ini mulai meningkat," tambah pria yang akrab disapa Dokter Wayonk itu.

Baca juga: WHO: Kerumunan Euro 2020 picu peningkatan infeksi COVID-19