Bogor (ANTARA News) - Jemaah kelompok terbang (Kloter) 59 asal Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar), Rabu, diberangkatkan menuju embarkasi haji di Bekasi dan dilepas oleh Wali Kota Bogor Diani Budiarto.
Diani Budiarto didampingi istri Hj Fauziah, Dandim 0606 Kota Bogor Letkol (Inf) Mirza Agus, Kepala Kantor Departemen Agama (Kakandepag) H Muchtar dan Ketua Ikatan Persaudaraan Haji (IPHI) Kota Bogor H Safei Bratasendjaja melepas jemaah di Masjid Raya Bogor Jalan Pajajaran.
Para jemaah Kloter 59 yang dipimpin Ketua Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) H Ansurullah, dan H Mawardi dari Tim Pembimbing Ibadah Haji (TPIH), serta Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang dipimpin dr Silvi dibantu oleh dua para medis Ari dan Fauziah itu, disalami satu persatu di pintu keluar Masjid Raya Bogor.
Kakandepag Kota Bogor H Muchtar mengatakan, pemberangkatan Kloter 59 Kota Bogor ke Tanah Suci Mekah itu sudah masuk gelombang kedua, sehingga jemaah langsung menuju Jeddah, Arab Saudi.
Ia menjelaskan, menurut jadwal, Kloter 59 akan diberangkatkan dari embarkasi Bekasi menuju Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (12/11) pukul 10.30 WIB, dan diterbangkan menuju Jeddah pada pukul 14.30 WIB.
Sementara itu, Kepala Seksi Urusan Haji dan Umrah Kantor Departemen Agama Kota Bogor Khalik Mawardi menambahkan, jemaah calon haji Kloter 59 Kota Bogor berkurang dua orang, sehingga yang seharusnya berjumlah 445 jemaah menjadi hanya 443 jemaah.
Dua jemaah calon haji yang batal diberangkatkan itu karena meninggal dunia di Tanah Air sebelum mereka diberangkatkan ke Tanah Suci Mekah.
Mereka adalah Saefullah (52), warga Ciparigi dan Atikah (49), warga Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara. Saefullah meninggal karena sakit dan Atikah meninggal karena kecelakaan lalu lintas.
"Dengan meninggalnya dua jemaah Kloter 59 itu, maka jemaah yang diberangkatkan ke Tanah Suco hanya berjumlah 443 jamaah," demikian Khalik Mawardi.
(*)
Dengan keberangkatan Kloter 59 itu, tinggal satu Kloter lagi yang akan menuju Tanah Suci, yakni Kloter 81 yang berjumlah 115 jemaah, dan dijadwalkan berangkat pada tanggal 20 November 2009. ***4***
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009