Jakarta (ANTARA) - Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 memperlihatkan ada tambahan 21.807 pasien baru terkonfirmasi COVID-19, sehingga saat ini terdapat 239.368 kasus aktif di Indonesia.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Rabu, menjukkan terjadi juga tambahan 10.807 pasien yang dinyatakan sembuh dan 467 orang meninggal dunia.

Dengan tambahan tersebut, maka total Indonesia telah memiliki 2.178.272 kasus COVID-19 dengan 1.880.413 pasien sembuh dan 58.491 orang meninggal dunia, sejak kasus pertama ditemukan di tanah air pada Maret 2020.

Kenaikan kasus baru membuat saat ini tercatat Indonesia memiliki 239.368 kasus aktif atau pasien positif COVID-19 yang tengah menjalani perawatan dan isolasi. Angka itu menunjukkan kenaikan 10.533 orang dibandingkan pada Selasa (29/6).

Terdapat pula 130.443 orang yang masuk dalam kategori suspek COVID-19.

Hasil tersebut muncul setelah pada Rabu ini dilakukan pengujian 142.731 spesimen dari 100.313 orang di ratusan laboratorium di seluruh Indonesia. Total telah diuji sejak tahun lalu sebanyak 19.903.077 spesimen dari 13.326.172 orang.

Tingkat positif atau positivity rate nasional untuk spesimen harian saat ini berada di tingkat 38,08 persen. Sementara tingkat positif orang harian di 21,74 persen.

Lima provinsi yang mengalami tambahan kasus terbanyak pada Rabu ini berada di Pulau Jawa, dengan DKI Jakarta melaporkan 7.680 pasien baru, Jawa Barat 4.473 pasien baru, Jawa Tengah 2.335 pasien baru, Jawa Timur 1.203 pasien baru dan D.I. Yogyakarta dengan 892 pasien baru.

DKI Jakarta juga menjadi provinsi dengan total kasus dan pasien sembuh terbanyak, yaitu 543.468 orang dengan 464.693 pasien sembuh. Sementara Jawa Timur memiliki angka kematian tertinggi dengan 12.591 orang meninggal dunia.

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2021