Kendari (ANTARA News) - Anton Medan menceramahi walikota dan 300an kaum Muslim di Masjid At Taqwa, Kelurahan Sodohoa, Kota Kendari dalam acara halal bihalal jamaah masjid ini, Jumat malam.

"Pejabat yang baik adalah yang memperhatikan kesejehteraan rakyat, lebih dari sekedar rajin melaksanakan ibadah ritual," kata mantan preman ini disambut tepuk tangan jamaah.

Anton menegaskan Islam telah mengajarkan keikhlasan bekerja, sehingga umatnya harus jujur tanpa pamrih.

"Maaf Pak Walikota, hampir semua pejabat negeri kita penjahat, termasuk aparat yang seharusnya menegakkan hukum. Kolusi merajalela dari daerah sampai pusat," kata lelaki bernama asli Tan Hok Liang ini.

Dia menilai banyaknya rakyat miskin, penyakit sosial yang parah dan bencana alam yang sering timbul, karena pemerintah salah dalam mengelola sumberdaya yang ada.

"Pemerintah kita pintar tetapi sering akal-akalan, sehingga banyak rakyat menderita," ujarnya.

Anton turut menceritakan kisahnya sewaktu dipenjara hampir 19 tahun, kemudian insaf dan memeluk Islam, serta giat berdakwah.

"Kesengsaraan penjara di dunia ini sangat ringan dibandingkan beratnya hukuman di akhirat, sehingga sepatutnya kita takut melanggar ketentuan Allah," imbaunya.(*)
ANT

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010