Pasien COVID-19 di Gunung Kidul pecahkan rekor harian 276 kasus

Gunung Kidul (ANTARA) - Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, bertambah 276 kasus baru atau memecahkan rekor penambahan harian selama pandemi sejak Maret 2020.

"Hari ini, perubahan situasi COVID-19 di Gunung Kidul yakni terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 276 kasus, dan sembilan meninggal dunia." kata Kepala Dinas Kesehatan Gunung Kidul Dewi Irawaty di Gunung Kidul, Selasa.

Kasus penambahan COVID-19 di Gunung Kidul sempat tinggi, yakni 242 kasus pada Jumat (25/6). Total terkonfirmasi COVID-19 di wilayah ini sebanyak 6.184 kasus dengan rincian 3.925 sembuh, 2.009 dalam perawatan, dan 250 meninggal dunia.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dengan baik, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Kalau diperlukan tidak berpergian bila tidak mendesak," imbaunya.

Baca juga: Gunung Kidul berlakukan surat bebas COVID-19 bagi wisatawan luar DIY

Baca juga: Puluhan tenaga kesehatan RSUD Wonosari Gunung Kidul terpapar COVID-19

Baca juga: Pemkab Gunung Kidul dirikan 92 titik tempat penampungan sementara

Sementara itu, Tim pengendalian pengawasan dan penegakan hukum pendisiplinan protokol kesehatan COVID-19 Kabupaten Gunung Kidul mengintensifkan sosialisasi imbauan kepada masyarakat utamanya untuk meningkatkan disiplin protokol kesehatan.

Koordinator Kabid Penegakan Peraturan Daerah Satpol PP Gunung Kidul Sutrisno mengatakan imbauan melalui media pengeras suara namun juga turun langsung menyasar kepada warga masyarakat memberikan masker. Banyak warga masyarakat dijumpai tidak mengenakan masker, ini menjadi bukti bahwa partisipasi masyarakat akan disiplin protokol kesehatan semakin menurun.

"Kami akan mengintensifkan sosialisasi ini dalam beberapa hari ke depan sampai situasi kembali terkendali dan kesadaran serta kedisiplinan masyarakat kembali baik," katanya.

Baca juga: Pemkab Gunung Kidul mulai kekurangan SDM dalam penanganan COVID-19

Baca juga: Tempat tidur pasien COVID-19 di RSUD Wonosari tersisa satu