Jakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi berkomitmen mempercepat pemulihan ekonomi nasional di bidang perdagangan, sehingga kinerja pegawai Kementerian Perdagangan (Kemendag) diperkuat dengan dilantiknya empat Pimpinan Tinggi Pratama, dua Pejabat Fungsional Ahli Utama, dan Ketua Komite Anti Dumping Indonesia (KADI) di Jakarta.

“Pelantikan hari ini adalah untuk mengisi sejumlah posisi pada jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Fungsional Ahli Utama, dan Ketua KADI. Kami harap para pejabat yang dilantik dapat memperkuat kinerja Kemendag di tengah pandemi,” ungkap Mendag Lutfi lewat keterangannya di Jakarta, Selasa.

Pelantikan yang diselenggarakan secara hibrid itu diharapkan jadi momentum memperkuat kinerja Kemendag dalam upaya pemulihan ekonomi. Mendag menyebut Kemendag bekerja keras sesuai kewenangan dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional.

Adapun Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik yakni Nugraheni Prasetya Hastuti sebagai Kepala Biro Advokasi Perdagangan, Arif Sulistyo sebagai Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi, Iqbal Shoffan Shofwan sebagai Direktur Sarana Distribusi dan Logistik, dan Dina Kurniasari sebagai Direktur Perundingan ASEAN.

Sementara itu Pejabat Fungsional Ahli Utama yang dilantik adalah Pradnyawati sebagai Analis Investigasi dan Pengamanan Perdagangan Ahli Utama dan Syamsul Bahri Siregar sebagai Analis Investigasi dan Pengamanan Perdagangan Ahli Utama.

Dalam pelantikan tersebut Mendag Lutfi juga melantik Donna Gultom sebagai Ketua Komite Anti Dumping Indonesia (KADI). Komite tersebut memiliki peran strategis dalam melindungi produk dan industri dalam negeri dari serbuan produk impor yang dijual lebih murah. Jika ditemukan terdapat aksi dumping, komite itu dapat mengusulkan Pengenaan Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) kepada produk impor tersebut.

Baca juga: KADI: Banyak negara lakukan hambatan impor saat pandemi COVID-19

Baca juga: KADI selidiki dugaan dumping barang impor Cold Rolled Stainless Steel

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021