Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat tetap membuka layanan kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) saat lebaran Idul Fitri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan saat libur massal.

"Pemerintah Kota (Pemko), Jakpus tetap membuka layanan kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskes) Kecamatan dan Puskes yang ada di Kelurahan," kata Pelaksana harian (Plh) Walikota Jakpus Fatahillah, Selasa.

Menurut Fatahillah, pada intinya aparat pemerintahan tidak akan melalaikan warganya, unit-unit yang ada akan terus memantau perkembangan warga, baik yang tengah bersiap untuk mudik maupun yang tetap tinggal di rumah saat libur massal.

Untuk pemudik, menurut Fatahillah, pemerintah kota akan membuka posko layanan kesehatan bagi warga pemudik, posko tersebut akan dibuka di delapan lokasi keberangkatan baik di stasiun kereta api maupun terminal bus.

Perhatian tersebut menurut Fatahillah merupakan kewajiban Pemko Jakpus selaku abdi masyarakat.

Kepala Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakpus, dr Angliana Dianawati, menjelaskan layanan kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat telah diatur penjadwalannya.

Untuk tanggal 9 dan 13 Agustus 2010 semua Pusat Kesehatan baik tingkat Kelurahan maupun tingkat Kecamatan, membuka pelayanan, sedangkan tanggal 10, 11 dan 12 yang buka hanya Pusat Kesehatan Masyarakat yang ada di Kecamatan buka 24 jam.

Ditanya delapan titik pelayanan kesehatan bagi pemudik, Angliana menjelaskan, posko tersebut berada di Stasiun Kereta Api (KA) Gambir, Stasiun KA Senen, Stasiun Tanah Abang, Stasiun Cikini, Terminal Bus Dhamri Kemayoran, Taman IRTI Monas, Terminal Bus bantuan Senayan, dan Terminal Bus bantuan Mesjid Istiqlal. Selain itu juga ada posko mudik Kemayoran.

Menurut Angliana, pos layanan kesehatan ini akan beroperasi mulai H-7 hingga H + 8 , tiap pos layanan akan ditempatkan masing-masing seorang dokter dan dua orang para medis, serta disipkan obat-obatan secara lengkap dari Sudin dan Puskesmas.

"Masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan saat di lokasi pos mudik bisa memanfaatkan, semua gratis," jelasnya.

ANT/A033

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010